[PORTAL-ISLAM.ID] Makassar - Ormas Front Pembela Islam (FPI) Makassar bersama Relawan Prabowo-Sandi (PAS 08) menemukan 4 ton surat suara rusak di gudang percetakan Tribun Timur milik PT Kompas Gramedia di Makassar. Namun tetap disayangkan karena tidak langsung dimusnahkan.
Panglima PAS 08 Ryan Latif yang turut hadir dalam pengecekan menyayangkan hal tersebut. Menurut dia, semestinya seluruh surat suara yang rusak sudah dimusnahkan sebelum pelaksanaan pemilu agar tidak disalahgunakan.
“Ada kertas suara cacat cetak kurang lebih 4 ton ditemukan di gudang percetakan Tribun Timur yang seharusnya di musnahkan sebelum hari pencoblosan dan ternyata belum semua dimusnahkan. Sehingga dugaan penyalagunaan kertas suara tersebut bisa saja terjadi,” ujarnya di Makassar, Minggu (21/4/2019).
Ryan menjelaskan pada saat melakukan pengecekan di gudang percetakan Tribun Timur, Sabtu (20/4) malam. Dia mengakui, memang ditemukan sejumlah surat suara yang sudah dimusnahkan namun sebagiannya masih utuh.
“Semalam kita masuk kedalam gudang percetakan didampingi TNI dan Polri serta perwakilan Relawan Ormas FPI, kami cek ke gudang penyimpanan dan memang ada kertas suara sebagian dimusnahkan, sudah dipotong-potong dan sebagian besar belum dimusnahkan,” ungkapnya.
Kata Ryan pihak karyawan berjanji surat suara rusak itu tidak dapat digunakan dan akan dimusnahkan. "Kata karyawan mereka akan dimusnahkan hari ini," ujarnya.
Ryan meminta kepada pihak kepolisian agar melakukan penyelidikan terutama aktivitas di gudang percetakan itu. “Dan apakah semua cacat cetak atau tidak ini perlu diselidiki lebih lanjut masa iya 4 ton cacat semua,” pungkasnya. (Aza/INI Network)
[Video]
TADI MALAM DITEMUKAN 4 TON SURAT SUARA BELUM TERCOBLOS DI Harian TRIBUN TIMUR, MAKASSAR. Tlg bantu viralkan agar segera sampai info ini ke BPN pusat... pic.twitter.com/CGdLD06Y6u— ✌️😘 Sarang Hamnida 🌹✌️ (@Astuty64) 21 April 2019