MENGAPA 02 MEROKET?
Karena hampir semua tivi/media-media mainstream tidak memuat mereka!
Kebayang kan... jika Rossi ketemu Marquez... lalu salah satu di antaranya di banned di tivi? Atau McGregor versus Khabib, tapi tivi hanya menayangkan wajah lucunya Gregor melulu? "Ngamuk" gak batin penonton?
Kebutuhan akan informasi itu aksiomatik, sunatullah, mustahil dikekang. Ia akan meronta mencari jalannya. Menuntut dipenuhi. Jika disumbat... ia akan "meledak".
Nalar yang sehat -- sekali lagi: yang sehat -- akan menyimpulkan bahwa 02 didzalimi. Itu mengundang simpati bergemuruh. Puncaknya nanti April 2019, Pilpres.
Pembisik, konsultan, penasehat, atau siapapun dia... yang menganjurkan agar 02 diblokir, tidak diliput, tidak ditayangkan di media... jelas belum punya jam terbang cukup. Inferior. Gak paham blas komunikasi.
Joko Santoso Handipaningrat
(Pakar Advertising)
__
Sumber: fb penulis
Sekilas profile Joko Santoso Handipaningrat:
