[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Anies Baswedan mengomentari terkait proposal dirinya yang dipasangkan dengan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman di Pilkada Jakarta 2024.
Anies menegaskan hal itu akan dimusyawarahkan dengan partai politik yang akan mengusung dirinya di Jakarta.
"Nantinya kita akan komunikasi dengan semua, kemudian kita rembuk sama-sama supaya bisa berjalan dengan baik," kata Anies Baswedan kepada awak media di Jakarta Timur, Minggu (21/7/2024) sore.
Diketahui secara resmi dua partai PKS dan PKB sudah mendukung Anies Baswedan sebagai calon gubernur Jakarta di Pilkada 2024.
PKS mematok kadernya Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman sebagai Cawagubnya Anies.
Sementara PKB belum sepakat terkait siapa cawagub pendamping Anies.
NasDem walaupun belum resmi mengumumkan, dipastikan akan mengusung Anies Baswedan.
Terkait cawagub Anies, petinggi NasDem sempat melontarkan Sohibul Iman kurang pas dipasangkan dengan Anies, lantaran Anies identik dengan PKS, sehingga tidak akan menambah suara.
Seperti diketahui, tidak ada satu partai pun yang bisa mengusung sendirian di Pilkada Jakarta 2024 lantaran tidak ada yang meraih 20 persen atau 22 kursi.
PKS sebagai partai pemenang di Jakarta, masih kekurangan 4 kursi untuk bisa mengusung paslon.