[PORTAL-ISLAM.ID] Pendukung Prabowo, eks wartawan senior Naniek S Deyang geram dengan kejadian serangan terhadap Pusat Data Nasional serta data BIN yang dibobol, hal ini disebutnya mengancam keamanan negara. Dua mentei Menkominfo dan Menkopolhukam diminta untuk dipecat.
Pelantikan Prabowo sebagai Presiden RI pada Oktober menjadi terancam.
Sebelumnya, aktivis Bung Iyut di akun X juga menyebut ancaman teror untuk gagalkan pelantikan Prabowo.
***
SOS, INDONESIA DALAM BAHAYA BESAR JELANG PELANTIKAN PRESIDEN
Indonesia DALAM BAHAYA BESAR!!!! Server Pusat Data Nasional DIBOBOL! Tak hanya itu menyusul yg paling sensitif adalah data Biometrik dan Sidik jari di Kepolisian Republik Indonesia, serta data BIN juga dibobol!!! Ini sangat bahaya untuk keamanan negara.
Dan fatalnya 210 instansi berdampak akibat hacker menyusup ke pusat data nasional.
Tak pelak teroris atau mereka yg akan mengacau Indonesia akan mudah masuk. Indonesia di-setting rusuh sebelum pelantikan presiden??????
Siapa yg bertanggungjawab???? Menkominfo dan Menkopolhukam! Pecat mereka berdua kalau tidak bisa mengatasi ini, terutama Menkoninfo. Mengatasi judi on line gak bisa eh malah pusat data jebolll.
Coba Pak Jokowi jangan urus IKN, urus dulu ini!!
(Naniek S Deyang)