Teriakan wooo itu bermula dari Jokowi menjelaskan pemicu pupuk langka dan mahal, yaitu karena bahan produksi berada di Ukraina dan Rusia — dua negara yang sedang berperang.
"Ternyata yang namanya pupuk itu, bahan bakunya dari Rusia, Ukraina," kata Jokowi.
Para petani yang hadir kecewa. Mereka langsung meneriakkan 'wooo' kepada Jokowi.
"Jangan di-wooo," ujar Jokowi.
"Ini, fakta!" sambung Jokowi.
FAKTA?
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN yang juga Jubir AMIN, Muhammad Said Didu mengatakan apa yang disampaikan Jokowi adalah bohong.
Pidato tsb bohong :
(1) bahan baku pupuk urea semua lokal - bahkan kita ekspor
(2) bahan baku untuk pupuk phospor dan Kalium sumbernya dari berbagai negara.
Yang terjadi : Rezim jokowi mengurangi jumlah pupuk bersubsidi karena uang habis untuk bayar cicilan utang.
Mohon edarkan ke rakyat.
Demikian disampaikan Said Didu di akun twitternya.
👇👇
Kalian percaya bahan baku pupuk dr ukraina dan rusia? Baru kali ini jkw disorakin pic.twitter.com/mKMyuFkk1K
— Umar Al Chelsea (@UmarSyadatHsb__) January 3, 2024
Pidato tsb bohong :
— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) January 3, 2024
1) bhn baku pupuk urea semua lokal - bahkan kita ekspor
2) bhn baku utk pupuk phospor dan Kalium sumbernya dari berbagai negara.
Yg terjadi : Rezim jokowi mengurangi jumlah pupuk bersubsidi krn uang habis utk bayar cicilan utang.
Mhn edarkan ke rakyat. https://t.co/iQ1vbcJjMT
