Para "Salafy Palsu" itu inginnya hentikan jihad dan menyerah kepada Israel

Oleh: Ustadz Anshari Taslim
 
Kesimpulannya, yang diinginkan oleh para "salafy palsu" itu adalah hentikan jihad dan menyerahlah kepada Israel.

Kalau mereka katakan sedang persiapan.

Memangnya kapan kalian persiapan?

Justru para warga Paelstina yang di Gaza itu sejak kekalahan perang 1967 (Perang Negara-negara Arab vs Israel) mereka sudah mulai berbenah. Mereka persiapkan diri sejak tahun itu dalam tarbiyah, salah satu yang aktif membina tarbiyah itu adalah Syekh Ahmad Yassin rahimahullah.

Sehingga 20 tahun kemudian lahirlah yang sekarang ini kalian tuduh buatan Yahudi. Hasil persiapan mereka dalam tarbiyah akidah, jasadiyyah dan ruhiyyah dan bahkan sekarang mereka sudah bisa bikin senjata sendiri malah kalian tuduh Hamas buatan Israel.

Jadi, kalau ngomong persiapan mereka sudah melakukannya bahkan merekalah role model dari i'dad (persiapan jihad) dalam surah Al Anfal ayat 60 itu.

وَاَعِدُّوْا لَهُمْ مَّا اسْتَطَعْتُمْ مِّنْ قُوَّةٍ وَّمِنْ رِّبَاطِ الْخَيْلِ تُرْهِبُوْنَ بِهٖ عَدُوَّ اللّٰهِ وَعَدُوَّكُمْ وَاٰخَرِيْنَ مِنْ دُوْنِهِمْۚ لَا تَعْلَمُوْنَهُمْۚ اَللّٰهُ يَعْلَمُهُمْۗ وَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ شَيْءٍ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ يُوَفَّ اِلَيْكُمْ وَاَنْتُمْ لَا تُظْلَمُوْنَ

"Persiapkanlah untuk (menghadapi) mereka apa yang kamu mampu, berupa kekuatan (yang kamu miliki) dan pasukan berkuda. Dengannya (persiapan itu) kamu membuat gentar musuh Allah, musuh kamu dan orang-orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya, (tetapi) Allah mengetahuinya. Apa pun yang kamu infakkan di jalan Allah niscaya akan dibalas secara penuh kepadamu, sedangkan kamu tidak akan dizalimi." [QS 8:60]

Lagi pula dalam ajaran kelompok "salafy palsu" ini mana ada jihad yang benar.

Waktu Taliban perang mereka tuduh qubury maturidy, khawarij dll. Sampai ketika menang kini pun mereka tak pernah gembira, bahkan seperti sedih, jagoan mereka pasukan AS harus kalah.
Ketika pecah perang di Syria mereka juga mencibir pemberontak di sana.

Ketika Hamas mulai melawan sejak 2009 mereka selalu katakan bukan jihad yang syar'iy karena persenjataan tidak sepadan.

Lha, itu buktinya di Afghanistan Taliban tidak sepadan mereka tetap bisa menang, bahkan Taliban dikeroyok juga tanpa bantuan dari luar.

Yang katanya sepadan bahkan lebih canggih itu ketika Saudi melawan Houtsi di Yaman, tapi apa hasilnya sekarang? apa kabar Shan'a', apa kabar Dammaj? Mana senjata yang dibanggakan itu padahal jelas Houtsi kalah persenjataan, tak punya pesawat tempur, kok belum bisa ditaklukkan juga, apa mau bilang jihad Saudi lawan Houtsi tidak syar'i juga?

Itulah akibat tak belajar fikih dengan benar maka mereka tak bisa bedakan mana jihad difa'iy (jihad mempertahankan tanah air) mana hujumi (jihad ofensif) yang syaratnya berbeda.

Makanya manhaj kelompok ini tidak jelas karena berdasarkan kejahilan dan kebencian kepada sesama muslim dan mereka tidak akan mampu menjawab ilzam yang akan kita lontarkan kepada mereka.

Sifat hasud dan baghy mereka terhadap kelompok di luar merekalah yang menyebabkan otak mereka buntu, hingga akhirnya mereka lebih disukai musuh sebagai pembela gratisan bagi musuh tanpa mereka sadari. Ya namanya orang bodoh ngga mungkin sadar, makanya kalau ngga mau jadi bodoh jangan ikut kajian mereka, wawasan langsung menyempit.

(fb)
Baca juga :