Anwar Ibrahim Tolak Menerima Gaji Sebagai Perdana Menteri Malaysia

[PORTAL-ISLAM.ID]  Datuk Seri Anwar Ibrahim resmi dilantik sebagai Perdana Menteri Malaysia ke-10 pada Kamis, 24 November 2022.

Setelah proses pelantikan oleh Raja Malaysia, Anwar Ibrahim menggelar konferensi pers di hadapan awak media.

Dalam pernyataannya diantaranya Anwar Ibrahim menyatakan dirinya menolak untuk menerima gaji sebagai Perdana Menteri.

Selain itu, Anwar Ibrahim juga menegaskan bahwa agama Islam sebagai agama resmi negara.

Berikut 8 poin yang disampaikan Anwar Ibrahim seperti dikutip dari akun facebooknya:

Beberapa poin pernyataan media pertama saya (24 November 2022) sebagai Perdana Menteri: 

1. Komited mempertahankan Perlembagaan - Bahasa Melayu, agama Islam sebagai agama rasmi negara dan kedudukan Raja-Raja Melayu, hak keistimewaan kaum Melayu tanpa meminggirkan hak kaum Cina, India, suku kaum Sabah dan Sarawak serta Orang Asli.

2. Pemerintahan dibentuk dengan dukungan padu dan mantap dari tiga gabungan terbesar yakni Pakatan Harapan, Barisan Nasional dan Gabungan Parti Sarawak.

3. Pemerintah akan menjamin dan menjaga hak semua rakyat Malaysia khususnya golongan yang terpinggir dan melarat tanpa kira bangsa dan agama.

4. Fokus nomor satu saat ini adalah agenda penguatan ekonomi.

5. Melawan korupsi dan ketidakteraturan secara serius dan sepenuhnya dengan memajukan agenda reformasi pemerintahan.

6. Usulan Vote of Confidence akan menjadi agenda pertama selama Dewan Perwakilan Rakyat 19 Desember.

7. Tetap menolak menerima gaji sebagai Perdana Menteri.

8. Senin 28 November 2022 ini adalah LIBURAN UMUM nasional.

(ANWAR IBRAHIM)

Baca juga :