Saya dengar wawancara Hotman Paris dengan Deddy Cobuzier, dia ditawari duit sangat besar utk menjadi pengacara Sambo dan istrinya (PC). Tadinya dia mau karena ada peluang bisa membebaskan Sambo dari BAP yg ia dapat bocorannya. Namun Hotman Paris kemudian menolak karena istri dan anaknya protes keras.
Meski demikian, Hotman Paris pesan agar jaksa penuntut harus hati-hati, karena kalau tidak, Sambo tidak akan bisa dijerat pasal pembunuhan berencana. Bahkan bisa bebas, seperi kasus OJ Simpson di Amerika yg membunuh mantan istrinya.
Dalam BAP yg sempat dilihat Hotman Paris, ada keterangan sepulang dari Magelang, Ibu PC mengadu ke suaminya, saat itu juga Sambo menangis (itu berdasarkan keterangan para ajudannya), nah setelah itu Sambo meminta membawa Brigadir J ke rumah Dinas. Berselang satu jam dari dia menyuruh membawa Brigadir J ke rumah Dinas, Sambo dan para ajudannya kemudian menghabisi nyawa Brigadir J. Bahkan ditulis juga bahwa sambil menembak Brigadir J, air mata Sambo mengalir.
Artinya mau digiring bahwa, tindakan Sambo membunuh Brigadir J bukan pembunuhan berencana, tapi karena emosi yg meluap mendengar istrinya dilecehkan. Nah di sini, pesan Hotman, Jaksa harus pintar membaca alur cerita. (Hotman Paris juga mengatakan kalau pun Sambo nanti dihukum, bisa-bisa seperti jaksa pinangki, dari vonis 10 tahun lalu banding jadi 4 tahun dan hanya menjalani hukuman 2 tahun)
Sementara itu dalam wawancara secara ekslusif dengan Irma Hutabarat (aktivis), Kamarudin Simanjutak, pengacara Brigadir J mengatakan, bahwa pengamanan Sambo itu berlapis, bahkan polisi bintang 3 saja takut memeriksa Sambo. Mengapa? Setelah dia pelajari, bahwa setelah kejadian penembakan Brigadir J, Sambo sebetulnya sdh melapor ke lingkar istana (hanya Kamarudin tidak menyebut siapa lingkar istana itu), kemudian lapor ke beberapa menteri dan tokoh. Jadi bagaimana polisi bintang tiga berani memeriksa Sambo? kata Kamarudin.
Mengapa Sambo demikian luar biasa? Rasanya ini yg kita harus menunggu keajaiban dari Allah SWT utk membukanya.
(By Naniek S Deyang)
*fb
[VIDEO - Podcast]
