PESULAP MERAH VS DUKUN

PESULAP MERAH

Oleh: Kak Oksa

Saya terkejut ketika pesulap merah membongkar rahasia sebuah 'ilmu'. Kenapa saya terkejut? Karena dulu saya diisi dengan ilmu tersebut. Ilmunya tu gini, misalnya ada orang jahat yang mukul saya, maka orang jahat itu akan terpental. Waktu itu saya diisi karena mau merantau, ada yang bilang perlu untuk bela diri. Saya minum satu gelas air putih dan di perut saya dipasang semacam 'jimat'. Pada saat itu juga langsung praktek. Dua orang yang ada diperguruan itu mukul saya tapi sedikitpun tubuh saya tak tersentuh malah mereka yang terpental. Saya pun bisa memukul mereka dari jarak jauh. 

Namun ketika saya mulai ngaji Islam. Kepercayaan pada ilmu itu hilang. Apalagi saat ngaji sirah. Saya mulai tak percaya dengan ilmu itu. Sebab ketika perang, Rasulullah dan para sahabat sentiasa menyiapkan segala peralatannya dengan maksimal. Pakai baju besi, kuda yang terlatih, hingga teknik memainkan pedang. Bahkan Rasulullah saw sendiri pernah terluka di perang uhud. Lah saya siapa? Cuma dengan ngencengin perut musuh gak bisa nyentuh saya bahkan bisa memukul musuh dari jarak jauh? Gak masuk akal. 

Dan ketika pesulap merah membongkarnya saya jadi faham. Maka tertariklah saya dengan pesulap merah. Dia membongkar kedok perdukunan. Dakwahnya dengan cara seperti itu. Pesulap merah ini sudah banyak menyadarkan masyarakat untuk tidak percaya begitu saja pada dukun. Karena ternyata semuanya adalah trik. Walaupun dukun itu menamai dirinya sebagai Gus, Kyai, atau Ustadz.

Semakin terpesona pada pesulap merah ketika kolab dengan Ustadz Faizar. Hingga Ustadz Faizar bersaksi bahwa pesulap merah adalah muslim yang baik. Semoga semakin banyak masyarakat yang semakin tak percaya pada dukun. Sebab di agama kita juga udah jelas kan hukumnya apa kalau ke dukun?

(Sumber: Fb Kak Oksa)

Baca juga :