Nabipun berkenan memakan olahan wanita Yahudi.
Anda pasti mengetahui bahwa orang-orang Yahudi hobi minum khamer, makan riba, dan hal hal haram lainnya.
Namun demikian dalam Islam sembelihan orang-orang Yahudi dan juga Nasrani halal bagi ummat Islam.
Karena itu Nabi shallallahu alaihi wa sallam berkenan menyantap daging kambing yang dihadiahkan oleh seorang wanita Yahudi.
Sebagaimana beliau juga berniaga, membeli dan juga bekerjasama dengan orang-orang Yahudi dalam pengelolaan ladang beliau.
Di lain sisi, peperangan melawan orang orang Yahudi dan Nasrani juga terjadi.
Mengherankan bukan?
Ya, beliau memerangi yang memerangi dan berdamai atau berinteraksi secara mutualisme dengan yang bersikap santun dan menghormati ummat Islam.
Segan bukan berarti lunturnya batas batas idiologi apalagi melebur menjadi satu.
(Dr Muhammad Arifin Badri)
