Oleh: Azwar Siregar
"Proyek Pakdhe" Jilid dua mulai diluncurkan....
- Namanya selalu muncul dan diliput Media
- Buzzer Kakap Nasional mulai ramai mendongengkannya
- Tiba-tiba merajai Survey
Tinggal menunggu:
- Masuk Gorong-gorong atau apa saja yang membuat rakyat termehek-mehek
- Menciptakan Esemka versus Mesin Listrik Part 2
Padahal semua orang akan tetap ingat orag ini disebut-sebut namanya di Kasus E-KTP dan Gubernur Bokep.
Kalau berbicara prestasi, Jawa Tengah adalah salah satu Provinsi dengan jumlah Penduduk Miskin terbanyak di Indonesia. Upah buruh juga terendah kedua secara Nasional.
Jawa Tengah juga masuk sebagai Provinsi penyumbang Buta Aksara alias Penduduknya buta huruf bersama Papua, NTB, NTT, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Timur dan Kalimantan Barat.
Saya sudah beberapa kali singgah di Semarang. Kotanya cantik. Hawanya sejuk. Makanan murah meriah. Disetiap sudut Kota banyak Tukang Ojek yang tidur-tiduran di atas bawah pohon diatas Trotoar beralaskan spanduk!
Saya memang suka Jalan Tolnya yang di atas jurang. Mulus. Dibangun Pak Jokowi lewat APBN dan Pinjaman ke China.
Pokoknya Pak Ganjar saya yakin kalau terpilih tidak akan jauh berbeda dengan Pak Jokowi. Kemungkinan akan menyempurnakan Hutang Luar Negeri kita jadi 10 ribu Triliun, atau malah jadi 100 ribu Triliun. Biar sekalian kita mengalami nasib seperti Zimbabwe.
Kalau melihat kondisi Buruh di Jawa Tengah. UMP termasuk terendah se Indonesia. Kemungkinan UU Cipta Kerja akan lebih diperluas. Biar para Buruh lebih hemat (bukan hebat ya?) pendapatannya sekaligus para Pengusaha (boleh sebut Cukong) lebih makmur.
Jadi wajar dong kalau para Cukong mulai urunan dana membombardir Media dan Lembaga-Lembaga Survey untuk mulai memoles orang yang mereka yakini bisa melindungi dan melanjutkan kerakusan mereka merampok negeri ini.
Ditangan Boneka, musibah seperti Pandemi aja bisa mereka manfaatkan untuk mengumpulkan cuan. Bisnis PCR. Keuntungan puluhan triliun. Asyik.
Selamat Datang Jaman Kegelapan part 2 bagi rakyat jelata!
(fb)
