MASJID JOGOKARIYAN
MASJID SALDO NOL YANG SELALU MELAWAN KEMUSTAHILAN
(By Among Kurnia Ebo)
Sesuatu yang baru dan tak pernah terpikirkan kebanyakan orang selalu dianggap gila. Mustahil. Ngayawara.
Tapi begitulah jalannya sejarah. Dimulai dari orang-orang yang dianggap gila. Tapi gila yang diyakini dan terus diproses itu akhirnya akan menjadi kegilaan yang mengagumkan semua orang.
Dulu, ketika Wright berkata kepada setiap orang bahwa ia akan bikin kendaraan yang membuatnya bisa terbang seperti burung, semua orang tertawa dan menganggapnya gila. Tapi ketika pesawat pertama kali berhasil dia buat dan terbangkan, semua yang menganggapnya gila berubah pikiran: menganggapnya genius, brilian.
Sama dengan kegilaan Masjid Jogokaryan ini. Tidak cukup shalat ghaib dan ikut berbela sungkawa atas tenggelamnya kapal selam Nanggala. Tapi langsung bertindak, berbuat, membuatkan solusinya. Apa?
Membuka Open Donasi. Mengajak umat Islam patungan berjamaah untuk membeli Kapal Selam baru yang nanti akan disumbangkan kepada negara. Agar negara ini akan memiliki armada kapal selam baru untuk memperkuat pertahanan negara Indonesia.
Apakah mungkin? Kalau saya sih itu tidak mustahil. Mengapa? Karena Masjid Jogokaryan punya track record soal dipercaya jamaah. Saldonya selalu nol karena uang dari jamaah selama ini langsung diwujudkan untuk kegiatan-kegiatan sosial untuk menuntaskan problem-problem umat. Reputasinya Masjid Jogokaryan sudah tak ada yang meragukan. Masjid yang amanah.
Jadi, sekarang tinggal kitanya sendiri. Mau nggak ikut-ikutan kegilaan Masjid Jogokaryan. Kalau umat Islam yang 180 juta ini mau bersama-sama seia sekata patungan untuk open donasi kapal selam ini, maka mimpi membeli Kapal Selam baru tidak lama akan menjadi kenyataan. Apalagi harganya juga tidak terlalu mahal. Hanya lima trilyunan. Apa sulitnya dengan kekuatan umat yang seratus juta lebih ini?
Maka mari gila bersama-sama demi NKRI. Indonesia tercinta. Agar pertahanan laut kita jaya.
Anggap saja nanti ada 50 juta umat yang masing-masing bersedekah Rp 1 juta saja maka akan terkumpul 50 T dan sudah bisa membeli 10 kapal selam baru untuk membentengi perairan Indonesia yang maha luas ini.
26/04/2021
