[PORTAL-ISLAM.ID] Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto selama ini jadi sorotan publik bahkan beberapa pihak mendesak Terawan mundur dari jabatan Menkes karena dinilai gagal menangani pandemi covid-19. Bahkan pernyataannya kerap menimbulkan kontroversi di tengah publik.
Terbaru, Terawan jadi sorotan publik setelah tayangan cara Mata Najwa dimana presenter Najwa Shibah mewancarai kursi kosong karena Terawan tak pernah mau hadir untuk diajak berdialog soal penanganan pandemi.
EHHHH... ditengah sorotan luas publik dan banyak yang menilai kerja Terawan gak becus dan seharusnya mundur atau dipecat... ada yang malah mengkambing hitamkan HTI untuk menbela Terawan.
"Baru dapat kabar dari para dokter di lapangan. Kata mereka Pak Menkes dr. Terawan sudah bekerja dg bagus & menata sistem di Kemenkes. Yg tidak jalan itu di bawahnya krn banyak kepentingan industri & banyak terindikasi HTI. Jadi, suasana tdk beres ini yg diharapkan. Apa benar berita ini?" kata akun @Ayang_Utriza di twitter, Selasa (6/10/2020).
Walaupun pakai kalimat "Apa benar berita ini?", itu hanya alibi.baru dapat kabar dr para dokter di lapangan. Kata mereka Pak Menkes dr. Terawan sudah bekerja dg bagus & menata sistem di Kemenkes. Yg tidak jalan itu di bawahnya krn byk kepentingan industri & byk terindikasi HTI. Jadi, suasana tdk beres ini yg diharapkan.— Ayang Utriza Yakin (@Ayang_Utriza) October 6, 2020
Apa benar berita ini?
Di bio data akun @Ayang_Utriza yang bersangkutan mencantumkan pengurus LTM-PBNU.
Banyak netizen bahkan sesama NU yang ikut menanggapi.
"Yg heran kenapa mesti masuk narasi soal HTI dulu baru kita nahdliyin bisa objektif lihat suatu situasi gus. NU terlalu besar tanggungjawabnya kalo cuma hadir hanya dengan umpan HTI," komen @okandrsyh.
"Saya bukan partisan. Tapi, kenapa selalu saja mengkambinghitamkan HTI😂. Simple saja, kalau bawahan tidak bergerak sesuai kehendak dan instruksi berarti atasan yang kurang baik dalam mengelola SDM. Entah itu merekrut atau menempatkan bawahan," ujar @Andi_Kahfi98.
Sampai-sampai seorang dokter ngatain kicauan @Ayang_Utriza ini goblok.
"Kok HTI pula yg dijadikan kambing hitam soal Covid dan Kemenkes ini. Apa hubungannya. Goblok," semprot dr @dayatia di akun twitternya.
Sampai-sampai seorang dokter ngatain kicauan @Ayang_Utriza ini goblok.
"Kok HTI pula yg dijadikan kambing hitam soal Covid dan Kemenkes ini. Apa hubungannya. Goblok," semprot dr @dayatia di akun twitternya.
Kok HTI pula yg dijadikan kambing hitam soal Covid dan Kemenkes ini. Apa hubungannya
— Tokugawa Ieyasu (@dayatia) October 7, 2020
Goblok https://t.co/raiwNH1MD8
Antum @Ayang_Utriza serius nulis ini? 😀😀😀😀😀😀 pic.twitter.com/4omxlLQwmI— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) October 6, 2020
— ኮ፩kልክ (@okandrsyh) October 6, 2020
— Ahmad FM (@elfadel42) October 6, 2020
— Andi Kahfi (@Andi_Kahfi98) October 6, 2020
Edan HTI saking berkuasanya di Indonesia, Menkes dan sistemnya sampe ngga ada daya 😂 https://t.co/OXSrAMyQl6— VMN (@vierda) October 7, 2020
Kritik Utang= Antek HTI— 𝚍𝚎𝚖𝚘𝙲𝚁𝙰𝚉𝚈ⒾⒹ (@demoSoCRAZY) October 7, 2020
Kritik Rupiah= Antek HTI
Kritik Impor= Antek HTI
Kritik Daya Beli= Antek HTI
Kritik Tol Gratis= Antek HTI
Kritik Terawan= Antek HTI
Kirain udah gelar Professor rupanya otaknya cuma sekelas Abu Janda juga yang cuma bisa nyalain HTI!‼️😂
cc:@DonAdam68 pic.twitter.com/a6mAOE6DCF
