Resesi! BPS Umumkan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Minus 5,32%


[PORTAL-ISLAM.ID]  Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan angka output perekonomian atau Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia periode kuartal II-2020. Seperti yang sudah diduga, terjadi kontraksi alias pertumbuhan negatif.

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia Triwulan II -2020 : -5.32%," rilis BPS di akun twitternya pada Rabu (5/8/2020).

Kepala BPS, Suhariyanto, menyebutkan PDB Indonesia periode April-Juni 2020 terkontraksi -5,32% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/YoY).

"Terjadi kontraksi dalam, PDB Q1 kita sudah turun dalam meski year on year masih positif. Dan PDB kuartal II kontraksi negatif 5,32% (year on year)," kata Suhariyanto.

Sementara dibandingkan kuartal sebelumnya (quarter-to-quarter/QtQ), PDB kuartal II-2020 ini mengalami kontraksi -4,19%.

Dilansir CNBCIndonesia, dua kontraksi beruntun secara QtQ membuat Indonesia bisa dibilang sudah masuk ke fase resesi teknikal (technical recession). Pasalnya pada Kuartal I-2020 secara QtQ PDB Indonesia minus 2,41%.

Pada semester I-2019, ekonomi Indonesia masih bisa tumbuh positif 5,06%.

Baca juga :