Netizen ungkap: Ketua Influencer pernah jadi pembawa acara rohani Kristen garis keras pro Israel


[PORTAL-ISLAM.ID]  Seorang aktivis buruh dan aktivis sosial media non-muslim bernama Iyut VB melalui akun twitternya @kafiradikalis turut menanggapi pernyataan staf ahli Menkominfo yang juga Guru Besar Unair Prof. Dr. Henry Subiakto saat debat dengan Rocky Gerung di program acara Dua Sisi TV One, Kamis (27/8/2020), terkait kucuran duit negara sampai Rp 90 Miliar untuk bayar influencer.

Saat debat panas dengan Rocky Gerung di tvOne itu, Staf Ahli Menkominfo Prof. Henry Subiakto keceplosan menyebutkan nama saat ditanya oleh Rocky Gerung "Siapa nama ketua organisasi influencer itu?".

Awalnya Staf Ahli Menkominfo, Henry Subiakto menyampaikan pemerintah mendorong dan mendidik masyarakat untuk menjadi influencer.

"Kita dorong mereka bisa menjadi influencer, maka program itu adalah program mendidik masyarakat menjadi influencer, dilakukan oleh sebuah organisasi, dimana kebetulan ketuanya adalah seorang influencer juga," papar Henry Subiakto.

Rocky Gerung langsung menanyakan: "Siapa nama ketua organisasi influencer itu?"

Ditanya siapa ketuanya, Staf Ahli Menkominfo Henry Subiakto sempat gelagapan... dan akhirnya dia menyebut nama siapa ketuanya.

"Ketuanya namanya.. eee.. namanya Yosi Mokalu dari Project Pop," jawab Henry Subiakto.

NAH.. Iyut VB melalui akun twitternya @kafiradikalis menanggapi nama ketua yang disebutkan oleh Prof. Henry Subiakto tsb.

"Tabir tentang siapa ketua influencer rezim kini terungkap.

FYI, sang ketua tsb pernah jadi pembawa acara rohani Kristen garis keras pro Israel, ga heran jadi fans mulut jamban.

Sang propesor memakan umpan RG dengan sangat lahap dan terbukalah tabir," kicau @kafiradikalis di twitter, Minggu (30/8/2020).

[Video]


Baca juga :