KAMI HANYA INLANDERS


KAMI HANYA INLANDERS

Ketika Rakyat Indonesia mau merdeka, kaum kolonial Belanda selalu menyindir:

"Kalian mau merdeka dengan apa? Sedang membuat jarum saja kalian belum mampu .."

Tapi nyatanya bangsa Indonesia mampu dan tepat 50 tahun Indonesia merdeka; bukan hanya jarum bahkan pesawat terbang N250 berhasil dibuat bangsa ini.

Maaf.. Jangan panjenengan lecehkan bangsa Indonesia, jika ekonomi Indonesia saat ini dikuasai "non muslim" demikian anda sebut, mungkin itu maksudnya adalah satu "entis tertentu", semua itu terjadi karena pendahulu kami lupa saat merebut kedaulatan Indonesia pada 17 Agustus 1945 tidak sekaligus merebut kedaulatan ekonominya.

Zaman Belanda kami kaum bumiputra, kami adalah kasta terendah hingga tidak memiliki keunggulan kapital, sementara kalian yang di zaman kolonial diberi privilege oleh oleh penjajah menjadi 'tuan tanah' menguasai paksa lahan Rakyat, sayangnya setelah Proklamasi mereka dibiarkan tetap memiliki itu tanpa ada penyitaan!

Jangan katakan kalian lebih ulet atau lebih pandai dari kami pribumi, jika hari ini kalian mampu menguasai ekonomi Indonesia dari hulu sampai hilir, dari big boss konglomerasi sampai taukeh toko kelontong hingga mampu mempekerjakan kami yang pribumi, semua itu terjadi karena kalian memiliki asset dan modal awal dari lahan-lahan kami, dan ditambah lagi perilaku feodal pejabat pribumi yang kalian ajarkan budaya kolusi lalu korupsi..

Kami tetap hanya muslim inlanders yang sampai detik ini masih jadi jongos, kami yang anda sebut kaum muslim yang menerima kontribusi dari kaum non muslim, kami sadar sesungguhnya kami masih terjajah dari satu sistim kolonial ke bentuk neo kolonial, tapi jangan hina bangsa kami!

Mungkin suatu saat akan ada Kebangkitan Rakyat Indonesia yang sesungguhnya..  biar kami tak perlu lagi menjadi jongos di negerinya sendiri! tak selamanya muslim Indonesia menjadi kaum inferior yang papa.

Siapa yang teriak Khilafah ... ??!

Saya bingung.. jangankan khilafah, sejak awal kemerdekaan jika ummat Islam Indonesia mau, bukan tidak mungkin Negeri ini dibuat menjadi Negara Islam yang saat itu 90% nya adalah ummat Islam, tetapi itu tidak terjadi kerena mayoritas kami adalah ummat yang menjunjung persaudaraan kebangsaan yang terbuka pada perbedaan.

Aneh mengapa baru sekarang isue khilafah terus kalian hembuskan?!

(By Teddy Sanders)

Baca juga :