KBRI Seoul Tutup Darurat Corona, Warganet: Di Indonesia Diendorse untuk Datang


[PORTAL-ISLAM.ID]  Kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan IIPC Seoul, Korea Selatan, ditutup mulai Jumat 28 Februari 2002 sampai dengan waktu yang akan ditentukan kemudian.

Penutupan dilakukan demi mencegah penyebaran lebih lanjut dari wabah virus corona yang baru masuk ke wilayah Yeouido, yang dekat dengan kantor KBRI berada.

"Sehubungan dengan satu kasus terkonfirmasi pasien COVID-19 di Yeouido yang diumumkan otoritas setempat pada sore hari Kamis tanggal 27 Februari 2020, maka dalam rangka upaya pencegahan serta menjamin keamanan dan keselamatan bersama, kantor KBRI dan IIPC Seoul tutup sementara mulai hari Jumat tanggal 28 Februari 2020 sampai dengan waktu yang akan ditentukan kemudian," tulis KBRI dalam rilis resminya, Kamis.

"Staf KBRI dan IIPC Seoul akan bekerja dari kediaman masing-masing."

Penutupan juga berlaku bagi loket layanan publik untuk pengurusan visa, paspor dan jasa-jasa konsuler.

"Untuk kasus-kasus darurat bisa hubungi telepon hotline nomor +82-10-5394-2546," jelas KBRI.

Duta Besar (Dubes) RI untuk Korea Selatan Umar Hadi mengatakan penutupan ini hanya bersifat sementara dan untuk menghindari penularan. Meski demikian, ia bersama tim inti Satgas Bahaya COVID-19 akan terus bekerja 24/7 di Posko KBRI Seoul dan Posko Aju (dekat Daegu) untuk terus melakukan langkah-langkah perlindungan WNI di Korea Selatan.

"Hal ini juga sesuai dengan kebijakan pemerintah setempat untuk mengurangi pengumpulan orang dalam jumlah besar pada satu waktu dan satu tempat." katanya.

Untuk keadaan darurat, para WNI diimbau untuk menghubungi nomor telepon hotline Posko KBRI Seoul +82-10-5450-2181 atau nomor telepon hotline Posko Aju +82-10-3601-9980.

Penyebaran virus corona di Korea Selatan sendiri merupakan salah satu yang terbesar di luar China Daratan. Per Jumat pagi, kasus terkonfirmasi mencapai 1.766 dengan korban meninggal sebanyak 13 orang. Sementara secara global, ada 82.759 kasus dengan 2.814 korban tewas, menurut data Johns Hopkins CSSE.

Sumber: CNBC

Menanggapi penutupan ini warganet pun berkomentar.


@doni_awak: Tapi di Indonesia malah di endos utk datang

@Wakapoldur: Itu korea jujur kalau negaranya ada kasus #COVID19
Indonesia ga jujur pula, sibuk nutup2in
Tapi percuma juga
USA ga percaya
Arab Saudi memasuki Indonesia negara dengan Pandemic #coronavirus
Jadi Indonesia sudah diblok buat masuk ke arab Saudi.
#ShameYouJokowi

Baca juga :