Harun Masiku Tewas Dibunuh?


[PORTAL-ISLAM.ID]  Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) mengaku sangat mengkhawatirkan kondisi buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Harun Masiku, nasibnya sudah meninggal dunia.

"Aku khawatir HM (Harun Masiku) telah tewas. Bisa saja mati normal atau dibunuh oleh suruhan orang yang merasa terancam apabila HM tertangkap," ujar Koordinator MAKI Boyamin Saiman kepada Tagar, Rabu, 12 Februari 2020.

Sebelumnya, KPK telah menetapkan empat orang tersangka kasus dugaan suap terhadap komisioner KPU dalam proses pergantian antarwaktu atau PAW terkait penetapan anggota DPR periode 2019-2024.

Keempat orang itu adalah eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan, eks anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Agustiani Tio Fridelina, eks caleg PDIP Harun Masiku, dan Saeful Bahri yang disebut-sebut sebagai staf-nya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Selain Wahyu, Agustiani, dan Saeful, hanya Harun Masiku yang keberadaannya hingga saat ini masih belum diketahui. Padahal Harun Masiku adalah kunci dari kasus ini.

Sayembara Temukan Harun Masiku Berhadiah iPhone 11

Atas keberadaan Harun Masiku yang masih belum diketahui, MAKI lantas menggelar sayembara berhadiah iPhone 11 untuk warga yang membagikan informasi mengenai keberadaan Harun Masiku.

"Informasi dapat diberikan langsung kepada KPK atau kepolisian setempat atau kepada MAKI di nomor 081218637589," ujar Koordinator MAKI Boyamin Saiman, Minggu (16/2/2020), seperti dilansir CNNIndonesia.

Hadiah iPhone, lanjut Boyamin, diberikan sebanyak dua unit dan berlaku selamanya, serta tidak terbatas bagi informasi yang diberikan aparat penegak hukum maupun wartawan.

Harun Masiku merupakan buron tersangkas kasus suap pergantian antarwaktu (PAW). Ia buron setelah operasi tangkap tangan (OTT) KPK terhadap Komisioner KPU Wahyu Setiawan pada 8 Januari 2020. Lebih dari sebulan, Harun masih tidak diketahui keberadaannya.

Baca juga :