[PORTAL-ISLAM.ID] Dalam sidang sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di Mahkamah Konstitusi, ketegangan terjadi tidak hanya di dalam ruang sidang. Bahkan, di luar ruang sidang juga sempat terjadi situasi cekcok mulut antara Ketua Tim Kuasa Hukum Prabowo-Sandi, Bambang Widjojanto sebagai pemohon dengan Tim Kuasa Hukum KPU sebagai termohon.
Peristiwa bermula, saat Bambang keluar ruang sidang sekira pukul pukul 10.12 WIB, untuk memuat alat bukti yang akan digunakan untuk menguatkan keterangan saksi. Namun, saat proses tersebut berlangsung terdapat dua orang yang tak dikenal oleh Bambang.
Kedua orang tersebut berada dalam zona penyerahan barang bukti, yang saat itu steril dari pihak lain selain tim hukum 02, dan Petugas MK. Melihat hal tersebut, Bambang langsung menegur keduanya. "Ini foto-foto sudah dapat izin belum nih?" kata Bambang.
Kedua orang yang ditanya tersebut, tampak gugup menjawab pertanyaan Bambang. Kemudian, Bambang mengadukan hal tersebut kepada petugas MK. Dari jawaban mereka, diketahui mereka adalah anggota tim hukum KPU, dan mereka telah meminta izin untuk memfoto barang bukti.
Namun, ternyata mereka hanya boleh memfoto barang bukti yang lain, bukan barang bukti yang sedang dimuat oleh BW dan rekan-rekan.
Bambang, kemudian mengusir dua tim hukum KPU tersebut. "Please get out. Please get out. Don't against the law," teriak Bambang kepada kedua tim hukum KPU.
Mereka, kemudian digiring keluar dari area meja registrasi oleh petugas MK. Mereka, kemudian keluar tanpa perlawanan.
[video]
Please Get Out.. !! BW kepada tim Hukum KPU yang foto-foto bukti dari pihak 02 Tanpa Izin.— Datok Tamburin MCK (@Datok_Tamburin) 19 Juni 2019
Gak punyak malu emang...bank shattt๐๐ pic.twitter.com/nktBspBdIL