[PORTAL-ISLAM.ID] Hari ini 11 April 2019 tepat dua tahun kasus penyiraman air keras yang menimpa penyidik KPK Novel Baswedan.
Novel disiram air keras oleh dua orang tak dikenal di dekat rumahnya di Kelapa Gading, Jakarta Utara pada 11 April 2017 sesuai shalat subuh di masjid. Siraman air keras itu hampir membuat matanya buta. Namun, hingga kini polisi belum menangkap pelaku penyerangan.
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto tadi malam menulis surat yang ditujukan kepada Novel Baswedan.
"Membela kebenaran dan kejujuran adalah kehormatan. Saya yakin Bung Novel Baswedan adalah pendekar pejuang dan pembela keadilan. Luka dan gugur dalam pertempuran adalah resiko seorang pendekar," demikian surat Prabowo yang diunggah di akun media sosialnya.
Jubir Badan Pemenangan Nasional (BPN), Andre Rosiade mengatakan, apabila Prabowo-Sandi terpilih memimpin Indonesia, kasus teror terhadap Novel Baswedan akan diungkap dalam 100 hari kerja.
"Kami jamin, apabila Prabowo-Sandi terpilih, [pengungkapan] kasus penyerangan terhadap Novel Baswedan dapat selesai dalam 100 hari kerja," ujarnya, seperti dilansir VIVA.
Doa dan semangat saya selalu untuk Bung Novel Baswedan. Maju terus pantang menyerah! pic.twitter.com/5UVXM5CX6j
— Prabowo Subianto (@prabowo) 10 April 2019
