[PORTAL-ISLAM.ID] Awal pekan ini, beberapa lembaga survei mengungkapkan hasil temuan data dari responden mengenai survei calon presiden (capres) 2024.
Adapun lembaga survei ini di antaranya Lembaga Survei Indonesia (LSI), dan Parameter Politik. Menariknya adalah, nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto muncul di dua hasil survei dan menduduki posisi teratas sebagai kandidat capres.
Prabowo Subianto, dinilai dua survei unggul di antara nama-nama lain seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Hasil survei Lembaga Survei Indonesia
Hasil survei pertama yaitu dari LSI menunjukkan bahwa nama Prabowo Subianto muncul di dalam bursa capres 2024.
Prabowo, disebut menduduki posisi teratas sebagai kandidat capres 2024 dengan 22,5 persen. Posisi Prabowo, berada di atas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebesar 10,6 persen.
Sementara itu, posisi ketiga diduduki oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 10,2 persen.
Survei juga menanyakan kepada responden, mengapa memilih nama-nama yang mereka sebutkan.
Mereka menjawab karena tegas/berwibawa sebanyak 27,6 persen, merakyat sebanyak 22,5 persen, jujur sebanyak 9,6 persen, dan berpendidikan sebanyak 7,2 persen.
Hasil survei LSI juga menunjukkan hal yang sama ketika survei dilakukan dengan simulasi tertutup. Hasilnya adalah, Prabowo Subianto tetap muncul di posisi pertama mengungguli Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.
Hasil survei Parameter Politik
Hasil survei Parameter Politik Indonesia juga menunjukkan Prabowo menjadi sosok dengan elektabilitas tertinggi sebagai capres apabila pemilihan dilakukan saat survei digelar.
Berdasarkan survei top of mind capres, Prabowo memiliki elektabilitas sebesar 19,9 persen diikuti dengan Anies Baswedan 11,9 persen dan Ganjar Pranowo 11,3 persen.
Kemudian, saat pilihan capres terdiri dari 15 nama, Prabowo memiliki elektabilitas 22,1 persen disusul Anies 14,6 persen, Ganjar 13,9 persen, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 6,3 persen, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini 5,8 persen.
Sementara, saat pilihan capres dipersempit menjadi 10 nama pun, Prabowo Subianto masih unggul elektabilitas dengan 23,1 persen.
Prabowo menteri paling memuaskan publik
Selaras dengan hasil survei elektabilitas dari Parameter Politik, hasil survei LSI memperlihatkan, Prabowo merupakan menteri dengan kinerja paling memuaskan publik.
Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan, berdasarkan hasil survei, 13 persen responden menyatakan sangat puas dan 62 responden menyatakan puas dengan kinerja menhan Prabowo.
"Yang tingkat kepuasannya paling tinggi ada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, disusul Menteri Pariwisata sandiaga Uno, Menteri Keuangan Sri Mulyani," kata Djayadi dalam rilis survei, Senin (22/2/2021).
Pasangan Capres-cawapres berlatar militer-sipil dinilai paling baik
Hasil survei yang menunjukkan Prabowo memiliki elektabilitas tertinggi dan menduduki posisi teratas sebagai kandidat capres 2024 juga selaras dengan temuan survei lainnya.
Temuan survei Parameter Politik Indonesia menunjukkan, capres dan cawapres dengan komposisi militer-sipil dinilai paling baik oleh publik.
"Data survei secara konsisten mengamini asumsi meningkatnya kembali pamor capres berlatar belakang militer," kata Adi Prayitno dalam siaran pers, Senin (22/2/2021).
Survei tersebut menunjukkan, kombinasi latar belakang militer-sipil dinilai baik oleh 30,2 persen responden, atau lebih tinggi daripada kombinasi sipil-sipil yaitu 26,1 persen.
Sementara, kombinasi berikutnya yaitu sipil-militer dinilai baik oleh 18,6 persen responden, militer-militer oleh 11,1 persen, sedangkan 14 persen sisanya tidak menjawab.
Prabowo Calon Tunggal 2024?
Melihat peta politik saat ini, sebanyak 7 partai politik yang memiliki kursi di DPR bergabung dalam koalisi pemerintahan. Sementara hanya dua parpol yang berada di luar pemerintahan: PD dan PKS.
Jika syarat pencalonan presiden 2024 tetap menggunakan Presidential Treshold 20%, dan jika 7 parpol solid bersepakat mengusung satu calon pasangan capres-cawapres, maka akan sangat mungkin terjadi Pilpres 2024 akan diikuti oleh calon tunggal dengan Prabowo Subianto sebagai capresnya.
7 parpol koalisi (PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, Nasdem, PAN, PPP) memiliki 471 kursi DPR atau 81,90% kursi.
Sementara 2 parpol oposisi (PD dan PKS) hanya 104 kursi atau 18,20%, kurang memenuhi syarat minimal 20% untuk mengajukan calon.
Skenario calon tunggal Pilpres 2024 sangat mungkin sekali terjadi.
Dan kalau itu benar-benar terjadi, diperkirakan pasangan yang diusung adalah Prabowo Subianto - Puan Maharani.