"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh hari-hari ini saya dibikin muak, dibikin muak dengan sekelompok orang ngakunya sebagai muslim tapi ribut gaduh mempermasalahkan serangan Iran ke Israel dengan alasan syiah lah dengan alasan-alasan sektarian lainnya lah dengan alasan ini itu....
Begini, sederhana saja. Yang pertama, Iran ini lagi ngantem Israel dengan rudalnya, dengan kekuatan militernya. Anda tahu? yang dihantam itu Israel. Negara pelaku genosida di Gaza. Musuh Islam, musuh Palestina, musuh Gaza, bahkan musuh kemanusiaan sedunia. Iran bikin babak belur Israel. Harusnya kamu girang dong, seneng dong. Ngapain jadi kamu ribut? Ngapain jadi kamu gundah? Ngapain jadi kamu gusar? Itu yang pertama. Musuhnya musuh itu adalah kawan. Sederhana sekali, simple.
Yang kedua. Jangankan Iran, andai kata Rusia, China, negara-negara yang mayoritas kufar, andai kata tau-tau nyerang Israel, bantu Palestina, kita akan ucapkan terima kasih banyak sebesar-besarnya. Apalagi Iran. Dia bisa melakukan apa yang gak dilakukan dari banyak negara, dengan rudalnya, dengan kekuatan militernya, dengan resiko yang harus dihadapi negaranya, resikonya gak main-main.
Maka kita ucapkan jazakumullah khairan jaza nasarakumullah. Mudah-mudahan perjuangan kamu menghantam Israel dimenangkan oleh Allah subhanahu wa ta'ala. Karena Israel musuh bersama. Musuh apapun madzhabnya, bahkan apapun agamanya, selama mengaku manusia dan peduli kepada kemanusiaan, pasti akan menjadi musuh Israel.
Yang harus diributkan itu negara-negara Arab yang ada di sekeliling Palestina. Kalau mereka kompak, Palestina dari kapan tau udah merdeka!!"
[VIDEO]
Mengaku muslim...
— Aira Yumna🇵🇸 (@_Aira922) June 20, 2025
Membela palestina....
Tapi tidak suka dan meributkan soal iran yang menyerang israel....
Fiks...kalian itu munafik😇
(Simak penjelasan Habib Hanif Al-Atthas) pic.twitter.com/sLm3I92fNq
