“Catherine” seorang Yahudi Prancis pura-pura masuk Islam karena menikah dengan orang Yaman. Lalu cerai. Kemudian menyusup ke Iran melakukan 100 kali nikah mut'ah dengan para pejabat dan petinggi Iran.
- “Catherine”, seorang mata-mata cantik yang menyusup ke dalam Iran.
- Ia menjebak dalam jaringannya 100 pejabat Iran.
- Ia menawarkan kepada mereka nikah mut'ah, lalu memeras mereka demi informasi rahasia.
- Di antara targetnya adalah tokoh-tokoh agama, yang menjadi sumber utama informasi rahasia.
- Catherine masuk ke Iran dengan menggunakan paspor Prancis palsu.
- Ia memakai jilbab dan mengaku sebagai seorang Syiah yang menikah dengan pria asal Yaman.
- Ia berhasil mencapai lingkungan pemimpin tertinggi Ali Khamenei, Presiden Ebrahim Raisi, dan komando Garda Revolusi.
*TAMBAHAN:
Namanya Cathrine Perez Sakhdam, dia adalah jurnalis keturunan Yahudi Prancis.
Dibelakang namanya dia pakai nama suaminya yang orang Yaman "Sakhdam" untuk mengelabui orang2 saat dia membuat tulisan jihadis di media2 digital.
Dia ditanam dari tahun 1999, menikahi pria Yaman dan berpindah agama menjadi syiah dan berpura2 menjadi Jihadis wanita.
Dia membina ratusan mata2 mossad israhell untuk ditanam di google, twitter, facebook, microsoft, amazon.
Dia bangga menjadi zionis dan bangga bahwa anaknya akan bergabung ke angkatan bersenjata israhell.
[VIDEO]
Agen Mossad...
— Mas P1yu🍉 (@Piyusaja2) June 18, 2025
Catherine, mata-mata Israel yang menyusup ke dalam Iran pic.twitter.com/cAd9zLHlPe
Namanya Cathrine perez Sakhdam , dia adalah jurnalis keturunan yahudi prancis
— Rama Adam Faathir 🇮🇩 (@RamaAdamfaathir) June 18, 2025
Dibelakang namanya dia pakai nama suaminya yg orang Yaman "sakhdam" untuk mengelabui orang2 saat dia membuat tulisan jihadis di media2 digital.
Dia ditanam dari tahun 1999 , menikahi pria Yaman dan… pic.twitter.com/F1rfqSYzOo
