[PORTAL-ISLAM.ID] PKS mengalami kekalahan di berbagai Pilkada 2024. Bahkan Kota Depok yang dikuasai PKS hampir 20 tahun akhirnya lepas. Di Jakarta PKS juga kalah. Di Jawa Barat yang pernah 10 tahun berkuasa PKS juga kalah walau yang maju Presiden PKS. Di NTB PKS yang merupakan Gubernur Inkumben juga kalah.
PKS menyikapi berbagai kekalahan itu dengan mengibaratkan seperti jatuhnya Kekhalifan Andalusia.
“Dulu kekhalifahan Islam sudah berkuasa 700 tahun juga akhirnya kalah di Andalusia. Jadi memang yang namanya kekuasaan itu dipergilirkan. Nggak ada yang abadi,” ujar Ahmad Mabruri, juru bicara PKS, dilansir inilah.com.
Pernyataan Jubir PKS ini menuai banyak komentar di sosial media.
"Saya setuju dengan pendapat bapak ini (Jubir PKS) bahwa kekuasaan itu dipergilirkan seperti kekuasaan kekhilafahan Andalusia yang jatuh dan kalah setelah berkuasa kurang lebih 700 tahun dan memang tidak ada yang abadi," ujar salah seorang netizen.
"Ini benar dan saya setuju. Tapi ingat kekalahan dan kejatuhan itu ada sebabnya. Dan diantara sebab jatuhnya kekhilafahan Andalusia adalah bobroknya akhlak para pemimpinnya. Dan setelah itu Andalusia tidak pernah bangkit lagi," lanjutnya.
Betul. Andalusia jatuh karena pemimpinnya sudah hubbuddunya (cinta dunia), menuruti hawa nafsu. Dan setelah kekalahan itu, Andalusia tidak pernah lagi bisa bangkit.