Zaman Edan, Yen Ora Edan Ora Keduman ~ Sebagai orang yang beriman, setujukah anda dengan pepatah tersebut?

Zaman Edan, Yen Ora Edan Ora Keduman

(Oleh: Dr Muhammad Arifin Badri)

"Zaman gila, bila tidak ikut menggila maka tidak kebagian", demikian kira kira arti pepatah tersebut.

Sebagai orang yang beriman, setujukah anda dengan pepatah tersebut?

Orang yang beriman percaya bahwa rejeki, hidup, mati, dan semua urusan anda telah dicatat dan tidak akan ada yang luput apalagi direnggut orang lain.

Menempuh jalan haram tidak dapat menyegerakan yang bukan rejeki anda. 

Sebaliknya, menempuh jalan yang halal tidak menunda datangnya jatah rejeki anda.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

(يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا الله وَأَجْمِلُوا فِي الطَّلَبِ فَإِنَّ نَفْساْ لَنْ تَمُوَت حَتىَّ تَسْتَوْفِيَ رِزْقَهَا وَإِنْ أَبْطَأَ عَنْهَا، فَاتَّقُوا الله وَأَجْمِلُوا فِي الطَّلَبِ، خُذُوا مَا حَلَّ وَدَعُوا مَا حَرَمَ)

"Wahai umat manusia, bertakwalah engkau kepada Allah, dan tempuhlah jalan yang baik dalam mencari rizqi. Sesungguhnya tidaklah seorang hamba akan mati, hingga ia benar-benar telah mengenyam seluruh rizqinya, walaupun telat datangnya.  

Karena itu, bertakwalah kepada Allah, dan tempuhlah jalan yang baik dalam mencari rizqi. 

Tempuhlah jalan-jalan halal dalam mencari rizki dan tinggalkan jalan yang haram." Riwayat Ibnu Majah, Abdurrazzaq, dll.

Mereka mau korupsi, atau jualan barang haram, atau merampok harta orang lain, maka itu tidak akan menjadikan mereka bisa mendapatkan rejeki yang bukan jatahnya.

Andai itu benar benar rejeki mereka, niscaya bila mereka bersabar sejenak saja, harta tersebut mereka dapatkan dari jalan yang halal.

Namun karena tergesa gesa akhirnya mereka mendapatkannya dari jalan yang haram, petaka di dunia dan siksa di akhirat.

Kawan, sejatinya mereka bukan orang edan, namun mungkin sekedar terobsesi pepatah di atas, akhirnya mereka mengedankan dirinya, karena takut tidak kebagian.

Ya Allah limpahkanlah kesabaran kepada hamba-Mu ini, dan seluruh hamba hamba-Mu yang beriman, dalam segala urusan. Amiin.

Nah kawan, agar kita selamat dari perilaku seperti di atas, tentu ilmu agama adalah salah satu perisainya, yuk daftarkan diri anda di sini: https://pmb.stdiis.ac.id/

Baca juga :