[PORTAL-ISLAM.ID] Satu lagi video suku Dayak marah akibat ucapan Edy Mulyadi menyebar di media sosial.
Dalam video terlihat belasan orang mengenakan pakaian adat Dayak. Mereka berbaris rapi dan menghunuskan mandau.
Aksi para tokoh Dayak itu direkam seseorang dari kejauhan.
Sejatinya para tokoh Dayak itu mengecam ucapan Edy Mulyadi yang menyebut Kalimantan adalah tempat jin buang anak. Namun mereka justru menyeret nama Dedi Sitorus.
“Menginjak-injak harga diri, budaya adat-istiadat tanah leluhur kami orang Dayak di Kalimantan. Saudara Dedi Sitorus mulai pada hari ini,” ucap pemimpin kelompok itu sembari menghunuskan mandau.
Perekam video langsung berhenti mengarahkan kamera yang menyorot para tokoh Dayak itu karena salah menyebut nama.
Video tersebut dibagikan di berbagai platform media sosial, seperti Facebook, Twitter, dan Instagram.
Salah satunya diunggah oleh akun Muhamad Ishak Sonjaya pada Sabtu (29/1).
“Entah episode berapa. Shooting dayak salah manggil nama, tujuannya EDI MULYADI kok malah DEDI SITORUS yang dia panggil sontak kamera dan pemeran pembantu oleng. Ada apa dengan nama DEDI SITORUS, apakah dia sutradaranya?,” kata Muhamad Ishak Sonjaya.
Video serupa diunggah di akun Twitter @hukum_suka2.
“VIRAL kan agar semakin banyak masyarakat yang paham tentang settingan mereka,” cetusnya.
Video itu dikomentari oleh politikus Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana.
Ia mengaku heran dengan penyebutkan nama Dedi Soturus oleh suku Dayak.
Siapa Dedi Soturus? Cipta Panca Laksana menyebut nama itu sama dengan nama anggota DPR RI dari PDI Perjuangan yang berasal dari Kalimantan Utara (Kaltara).
“Itu kok bisa nyebut Dedi Sitorus, anggota DPR RI dari PDIP dapil Kaltara?,” kata Cipta Panca Laksana. [pojoksatu]
Itu kok bisa nyebut Dedi Sitorus, anggota DPR RI dari PDIP dapil Kaltara? https://t.co/ypb9h0B5mI
— #RepublikDagelan (@panca66) January 28, 2022