Demo Covid di Melbourne Rusuh, 10 Polisi Terluka

[PORTAL-ISLAM.ID] MELBOURNE - Ratusan demonstran yang banyak di antaranya tidak mengenakan masker mengadakan aksi protes di pinggiran kota Richmond pukul 12.00 siang waktu setempat, Selasa (21/9/2021).

Ratusan orang berbaris di tengah jalan dan meneriakkan jargon yang menuntut tidak ada lagi penguncian dan pecat Dan Andrews.

Beberapa demonstran memegang spanduk bertuliskan "Tidak ada lagi penguncian". Aksi protes tersebut kemudian pecah menjadi kerusuhan.

Kerusuhan pecah ketika Polisi Victoria memulai operasi untuk mencegah pengunjuk rasa berkumpul yang melanggar perintah kesehatan masyarakat.

Akibat kerusuhan tersebut, sedikitnya 10 polisi mengalami luka, enam diantaranya harus dibawa ke rumah sakit karena luka yang dideritanya cukup serius.

Para petugas yang dibawa ke rumah sakit tersebut menderita luka memar, robek, hingga patah di bagian siku, hidung, dan jari.

"Apa yang kita lihat hari ini adalah sekelompok pengunjuk rasa yang berkumpul, bukan untuk memprotes kebebasan tetapi hanya untuk melawan dan berkelahi dengan polisi," kata Komandan Kepolisian Victoria Mark Galliott.

"Apa yang kami lihat adalah laki-laki muda yang marah dan agresif di sana untuk melawan polisi, bukan untuk memprotes kebebasan," sambungya.

Aksi demonstrasi yang menuntut diakhirinya kuncian juga terjadi di Adelaide, Perth, Brisbane dan Gold Coast pada Sabtu (19/9/2021).

[Video]
Baca juga :