[PORTAL-ISLAM.ID] Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengikuti upacara detik-detik Proklamasi di Istana Merdeka secara virtual. SBY membuat lukisan khusus sebelum acara ini dimulai.
"Pagi ini, Bapak SBY menghadiri secara virtual upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI," kata staf pribadi SBY, Ossy Dermawan, Selasa (17/8/2021).
Sama seperti tokoh nasional lain, SBY mengenakan baju adat dalam upacara kali ini. Sebuah lukisan pun dipajang sebagai latarnya.
"Beliau gunakan pakaian Teluk Belanga dengan background lukisan bendera Merah-Putih yang dilukis beliau secara khusus untuk perayaan kemerdekaan kita," ujar Ossy.
Ossy mengulas soal lukisan khusus SBY di Hari Kemerdekaan RI ke-76 ini. Ossy menyebut lukisan ini dibuat kurang dari 24 jam sebelum acara.
"Lukisan bendera Merah-Putih ini dibuat di atas kanvas ukuran 60x90 cm dengan menggunakan cat akrilik. Lukisan ini dibuat beliau dalam waktu kurang dari 24 jam," katanya.
Pesan SBY di Hari Kemerdekaan
SBY mengajak seluruh masyarakat bergandengan tangan untuk mengatasi permasalahan di Indonesia. Dia berharap Indonesia bisa semakin baik dan maju di masa depan.
"Sebagai manusia dan bangsa yang beriman, kita harus yakin bahwa badai akan berlalu, insyaallah. Mari kita bergandengan tangan untuk mengatasi permasalahan dewasa ini, menuju Indonesia yang makin baik dan makin maju di masa depan," ujar SBY dalam video yang ditayangkan di akun YouTube Sekretariat Presiden, Selasa.
Dalam kesempatan ini, SBY juga menuturkan hari ini merupakan hari bersejarah bagi Indonesia. Dia berharap Indonesia menjadi negara yang semakin rukun dan sejahtera.
"Hari ini adalah Hari Kemerdekaan kita, hari yang sangat bersejarah. Semoga membawa berkah bagi bangsa Indonesia. Bicara soal kemerdekaan, di samping kita mesti bersyukur kepada Allah, Tuhan yang Maha Kuasa, dan berterima kasih kepada para pendiri Republik dan semua yang telah mengisi kemerdekaan dari generasi ke generasi, kita mesti terus melihat ke depan bagaimana negara yang kita cintai ini makin maju, makin rukun dan damai, makin adil, dan makin sejahtera," ujar SBY.