[PORTAL-ISLAM.ID] Sambil terisak, Umar menceritakan kondisi jenazah keponakannya, Andi Oktiawan, anggota laskar FPI yang tewas dalam insiden bentrokan dengan aparat kepolisian di kawasan Tol Cikampek, Senin lalu.
"Saya ikut memandikan jenazah, ada banyak bekas tembakan di badannya, ada empat, bolong. Sampai belakang bolong saya lihat. Terus kayak kebakar gitu di belakang badannya. Matanya memar. Itu diapain sampai kayak gitu. Kami minta keadilan ditegakkan seadil-adilnya untuk anak-anak kami," ujar Umar dalam RDPU dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Kamis, 10 Desember 3020.
Kuasa hukum FPI, Aziz Yanuar, yang juga ikut memandikan jenazah Andi menyampaikan keterangan yang sama.
"Saya melihat sendiri, mata sebelah kirinya seperti ada bekas peluru tembus ke belakang. Ketika dimandikan, hampir semua badan itu ada bekas lubang peluru tembus ke belakang. Kemudian ada bekas luka bakar semacam disiksa di belakang. Kemudian seperti terseret, terkelupas gitu kulitnya," ujar Aziz di lokasi yang sama.
Enam laskar FPI ditembak mati polisi adalah Andi Oktiawan (33), Faiz Ahmad Syukur (22), Ahmad Sofiyan alias Ambon (26), Muhammad Suci Khadavi (21) dan Lutfi Hakim (25) dan Muhammad Reza (20).
Empat dari enam keluarga korban hadir dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi Hukum DPR RI, Kamis (10/12/2020). Seluruh perwakilan keluarga menyampaikan kondisi serupa ihwal jenazah keluarga /ereka yang tewas dalam insiden itu. Pada tubuh seluruh jenazah disebut ditemukan jejak bekas tertembus peluru dan ditengarai ada bekas penyiksaan.
[Video]
#UsutTuntasPembunuhan6LaskarFPI pic.twitter.com/mX7dj6Vscc
— #Uyok (@UyokTweet) December 10, 2020