NGAWUR! Sebut Cadar Simbol Muslimah yang Rela Dipoligami, Abu Janda Disikat Nadirsyah


[PORTAL-ISLAM.ID]  Peringatan Hari Kartini yang jatuh tiap tanggal 21 April menjadi trending topik di linimasa media sosial twitter. Berbagai cuitan dan ucapan tak luput mewarnai peringatan hari kelahiran RA Kartini ini.

Salah satu cuitan yang membahas RA Kartini dikeluarkan tokoh muda NU Nadirsyah Hosen.

"Spirit RA Kartini itu soal pemberdayaan perempuan, bukan soal pakaian kebaya atau cadar. Biarkan perempuan memilih sendiri peran sosial & pakaian yg mau dipakai di ruang publik. Jangan menjudge mereka hanya karena pilihan mereka berbeda. Selamat Hari Kartini 🙏😊 #kartiniday," tulisnya di akun @na_dirs.

Cuitan tersebut ditanggapi oleh Permadi Arya alias Abu Janda.

"tapi kan cadar itu simbolis dari muslimah yang rela dipoligami. 1 paket tak terpisahkan gus 🙏 jadi cadar itu simbol penindasan pemikiran & bertentangan dengan emansipasi 😊 nuwunsewu gus."
Warganet pun berkomentar.


@na_dirs: Gak gitu Mas @permadiaktivis Tidak semua yg bercadar rela dipoligami. Tidak semua yg bercardar & berpoligami itu tertindas. Ada jg yg sadar dg pilihan hidupnya dan tetap asyik2 aja bergaya ceria. Kita harus lapang dada dg pilihan yg berbeda. Jgn kita malah “menindas” pilihan mrk

@Partono_ADjem: Maafin Permadi ya mas Nadirs Monash University,
Dia banser batalion jancukers, jd maklum agak panasan.
Tanya aja pak @GusUmarHsb


@matt_ezoll: Akang @permadiaktivis yg merasa selalu benar.
Kalau memang anda toleran, mengapa wanita bercadar anda cibir?
Kalau anda lebih menyukai wanita berkebaya silahkan.
Kebaya dan cadar adalah pilihan berpakaian.
Kebebasan beragama & menjalankannya dijamin UUD '45.
Baca juga :