[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Hari Senin (16/3) kemarin Anies jadi sasaran bully gara-gara kebijakan pembatasan TransJakarta sebagai bagian penanganan corona.
Bukan hanya buzzeRp yang ramai membully, bahkan sampai Presiden Jokowi dalam konpersnya ikut cawe-cawe menyindir Anies soal transportasi ini. Hal ini sudah seperti persaingan antar pemerintah pusat dan daerah.
Namun, kondisi Senin yang kisruh dengan antrian panjang dan calon penumpang berdesak-desakan karena belum mematuhi himbauan WFH (Work From Home/Kerja di Rumah), hari ini Selasa ternyata kondisinya berubah drastis. Calon penumpang sudah sepi.
Hal ini disampaikan salah satu penumpang TransJ.
"T11 yang biasanya numpuk kayak di pasar sekarang bisa lengang seperti ini. Terima kasih sahabat
@PT_Transjakarta," ujar @yudhprtm dengan melampirkan foto di postingan twitternya, Selasa (17/3).
'Terapi Kejut' Anies dinilai berhasil. Walau awalnya harus menanggung bully dan sindirian Presiden.
"Siasat @aniesbaswedan berhasil. Sistem kejut yg diakibatkan antrian gila2an kemarin, bikin orang MIKIR kalo kita nih lagi dipintu WABAH!!! Nah apa sekarang @jokowi sudah bisa stop melototin DKI dan mulai mikirin propinsi2 lain? Apalagi yang MISKIIIIN??" ujar @rizahariati.
Liputan Kompas juga melaporkan kondisi TransJakarta yang sudah sepi.
Penumpang Lega, Bus Transjakarta Sepi dan Nyaman Pagi Ini
Adanya pembatasan penumpang tersebut membuat kondisi bus Transjakarta jadi lega dan penumpang merasa nyaman.
Seorang penumpang bus transjakarta, Rezica Deslianty (22), mengungkapkan betapa lega dan nyamannya kondisi bus transjakarta hari ini. Rezica naik bus dari Pulogebang ke arah Kampung Rambutan.
"Hari ini sepi dibanding kemarin-kemarin. Bahkan lega banget. Sampai saya bisa duduk," ucap Rezica kepada Kompas.com, Selasa.
Ia menambahkan, kondisi sepi di dalam bus membuat dirinya bisa menikmati perjalanannya ke kantor. Dia tidak harus desak-desakan dengan penumpang lainnya seperti kemarin.
"Lega banget, saya malah bisa tidur di dalam bus. Daripada kemarin ya, ini benar-benar sepi," kata dia.
Ira Verawati (22), yang naik Jaklingko 33 dari Terminal Pulo Gadung-Kota mengatakan, kondisi angkutan kota normal kembali.
Ira mengatakan, hari ini kondisi angkutan umum lebih sepi dan kondusif dibanding kemarin. Apalagi di halte Pulo Gadung, kata dia, tidak ada penumpang yang menumpuk.
"Semua berjalan mulus seperti biasa, tidak ada penumpukan kok. Malahan jalanan sepi banget, enggak kaya kemarin penuh dengan ojol gitu," ucap dia.
Kondisi yang sama dirasakan Rima (25). Ia mengaku lebih lega naik Transjakarta hari ini.
Dia tidak harus antre. Dirinya bisa naik bus dan kondisi penumpang yang lenggang.
"Di halte Walikota (Jakarta Timur) kosong tidak ada penumpukan. Pas naik Transjakarta juga sepi kok, bisa duduk," kata Rima.
Ia berharap normalnya kondisi transportasi publik saat ini bisa mencegah penyebaran covid-19 atau virus corona.
"Iya kalau ada jarak gini kan enggak terlalu ramai bisa waspada juga (virus corona). Dibanding kemarin nempel banget," tutur dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/17/09001201/penumpang-lega-bus-transjakarta-sepi-dan-nyaman-pagi-ini
T11 yang biasanya numpuk kayak di pasar sekarang bisa lengang seperti ini. Terima kasih sahabat @PT_Transjakarta pic.twitter.com/IXmvh2JlFl— Someone (@yudhprtm) March 17, 2020
Siasat @aniesbaswedan berhasil. Sistem kejut yg diakibatkan antrian gila2an kemarin, bikin orang MIKIR kalo kita nih lagi dipintu WABAH!!!— Riza Hariati ๐ฎ๐ฉ (@rizahariati) March 17, 2020
Nah apa sekarang @jokowi sudah bisa stop melototin DKI dan mulai mikirin propinsi2 lain? Apalagi yang MISKIIIIN??
Bangun2 langsung emosi ๐ก https://t.co/xN5av8qgcS
Dan bagi orang bego yg ga ngerti bahwa itu ngaruh, cek VOLUME penumpang TOTAL kemarin vs hari ini. Berkurang drastis ga?— Riza Hariati ๐ฎ๐ฉ (@rizahariati) March 17, 2020
Bayangkan kalo kemarin bus seperti hari2 normal, antrian normal. Sampe sekarang orang masih pada ngantor.
Lalu abis itu pada modar kena corona.
Nah kan emosi.
masyarakat kita memang harus learne the hard way biar pada nyadar— da.nti (@nyonyaTrader) March 17, 2020
Berarti anis otak nya ada di kepela klo si jojo ada di dengkul๐๐๐๐๐๐๐— ifki rahmadi (@rahmadi_ifki) March 17, 2020