Tina Toon, Korban atau Penyebab Banjir?


Tina Toon, Korban atau Penyebab Banjir?

Anggota DPRD DKI dari PDIP, Tina Toon, protes Kelapa Gading banjir.

Gara-gara banjir di Kelapa Gading, kenyamanan Tina Toon terganggu.

"Saya tidak bisa tidur karena banjir melulu," ucap Tina Toon.

Link: https://wartakota.tribunnews.com/2020/02/24/tina-toon-geram-banjir-menggenangi-kelapa-gading-dan-jakarta-utara-hingga-4-kali-hanya-dalam-2-bulan

***

Padahal studi Rukmana (2015) yang diterbitkan pada salah satu jurnal internasional bereputasi (Journal International Planning Studies) menunjukkan bahwa Kelapa Gading adalah salah satu area yang berubah fungsi, dari seharusnya daerah tangkapan air, "tempat parkir air", menjadi mall, apartemen & tentu saja perumahan elit. Ini manuskripnya.

The Change and Transformation of Indonesian Spatial Planning after Suharto's New Order Regime: The Case of the Jakarta Metropolitan Area

Link: https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/13563475.2015.1008723

***

Jadi, Anggota DPRD DKI Yang Terhormat ini tentunya paham apa yang menyebabkan daerah tersebut banjir? Solusinya ya kembalikan daerah tersebut sesuai fungsi awalnya. Dan sebagai anggota legislatif, berasal dari partai mayoritas, bisa melakukan itu. Mendorong timbulnya "omnibus law" yg menganulir produk hukum yang tidak pro lingkungan. Itu kalau benar2 ingin menyelesaikan banjir Jakarta.

Tapi, saya pribadi sih gak terlalu berharap banyak anggota DPRD bisa berkinerja baik. Memilih wagub saja gak selesai-selesai. Sayang Anies kelewat baik, memposisikannya sebagai mitra kerja penyeimbang. Yang memang diperlukan saat demokrasi jadi pilihan. Padahal di periode sebelumnya (era Gubernur Ahok), anggota DPRD diposisikan begitulah.

(By Siki Sumaedi)

Sumber: fb

Tina Toon, korban atau penyebab banjir? Anggota DPRD DKI, Tina Toon, protes kelapa gading...
Dikirim oleh Siki Sumaedi pada Kamis, 27 Februari 2020
Baca juga :