Rano Karno Sampaikan Terimakasih Kepada Anies: Setelah 57 Tahun TIM Dibuat Baik Kembali


[PORTAL-ISLAM.ID]  JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM) bertujuan untuk menjadi pusat kesenian dunia.

Hal ini dijelaskan Anies di hadapan anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

"Revitalisasi TIM sedang kita dorong untuk jadi pusat kegiatan kesenian dunia. Ini jadi ikon Indonesia. Dan harapannya pusat kebudayaan dan kesenian ini jadi pertumbuhan seniman domestik dan juga rumah untuk interaksi pelaku seni global," ujar Anies di lantai 1, Ruang Nusantara 1, Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (27/2/2020), seperti dilansir Kompas.

Menurut dia, TIM seharusnya tidak hanya menjadi pusat seni nasional melainkan internasional karena Jakarta termasuk kota metropolitan terbesar di Asia Tenggara.

Untuk itu, Jakarta juga bisa menjadi salah satu pusat kebudayaan internasional.

Anies melanjutkan, TIM nantinya menjadi ruang pameran atau karya para seniman dengan lebih bergengsi.

"Sandingkan saja Jakarta dengan kota dunia lainnya. Bahwa pusat kebudayaan dunia dirancang untuk jadi rumah kelas dunia. Kita ingin ini jadi ekosistem kesenian kebudayaan Jakarta bagi pelaku seni Jakarta nasional untuk bisa kolaborasi menunjukkan karyanya melalui audisi ketat melalui kesenian Jakarta," ucap Anies.

Ia menuturkan, konsep TIM yang sesuai keinginan para seniman akan diakomodir sebagai laboratorium, barometer, dan etalase.

Revitalisasi TIM dimulai sejak 3 Juli 2019. Anies memulainya dengan peletakan batu pertama. Proyek ini ditargetkan selesai pada tahun 2021.

Namun dalam perjalanannya, proyek ini dipermasalahkan oleh beberapa seniman dan dilaporkan ke DPR RI.

Setelah pemaparan dari Anies, dalam kesempatan itu Rano Karno yang merupakan anggota Komisi X DPR dari F-PDIP menyampaikan terimakasih kepada Gubernur Anies.

"Pak Gubernur, saya pribadi mungkin bisa mewakili diri saya yang masih sebagai seorang seniman, saya harus berterimakasih karena setelah hampir 57 tahun TIM anda buat baik kembali," kata Rano Karno.

[Video]
Baca juga :