Bak Zombie, Para Korban Virus Wuhan di China Ambruk di Jalan-jalan


[PORTAL-ISLAM.ID]  Pemandangan menakutkan terlihat di Wuhan, China, tempat virus 2019-nCoV—jenis baru dari coronavirus—muncul dan menyebar. Di kota itu, beberapa orang yang terinfeksi virus terlihat ambruk di jalan-jalan di dekat gedung dan didekati para petugas medis berjas hazmat.

Orang-orang terinfeksi virus mirip SARS ini terlihat berbaring tak bergerak di lantai dan tanah di kota tersebut. Pemandangan ini membuat Wuhan kini dijuluki media Barat sebagai "zombieland".

Data terbaru hingga sore ini, Sabtu (25/1/2020), menyebutkan jumlah kematian akibat virus tersebut telah meningkat menjadi 41, dengan jumlah kasus yang dikonfirmasi di seluruh China naik menjadi 876. Data ini dirilis media pemerintah, Global Times.

Salah satu video yang di-posting di media sosial yang menunjukkan petugas medis di Wuhan mengenakan jas hazmat dan masker gas mendekati pria yang ambruk menghadap ke lantai di sebuah gedung saat orang-orang lainnya lewat. Saksi mata mengklaim korban, yang mengenakan masker pelindung, kehilangan kesadaran dan pingsan saat mengantre untuk memperoleh dokumen. Kejadian menakutkan itu disaksikan oleh enam orang yang mengenakan masker putih.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada hari Kamis menyebut wabah "darurat di China", tetapi tidak menyatakan sebagai wabah darurat global.

Jenis virus yang sebelumnya tidak dikenal diyakini telah muncul dari satwa liar, termasuk kelelawar buah, yang diperdagangkan secara ilegal di pasar hewan di Wuhan.

Tidak ada vaksin untuk virus, yang dapat menyebar melalui transmisi pernapasan. Gejalanya meliputi demam, sulit bernapas dan batuk.

Pemerintah China telah menutup akses dari dan ke 13 kota yang dihuni sekitar 41 juta orang secara total pada Jumat (24/1/2020). Upaya 'karantina besar-besaran' itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus baru yang dinamakan corona atau Novel 201 Coronavirus (2019-nCoV).

[VIDEO]
Baca juga :