Kemenangan Yang Hakiki & Yang Dekat


Kemenangan Yang Hakiki & Yang Dekat

Sebagian kita mungkin sudah terlalu jenuh dengan angka, persentase, dan berita dengan update per detik pasca pilpres ini, sebagian menyenangkan, sebagian tidak.

Disitulah letak ujian, dan kita harus tahu bahwa kita di-grading berdasarkan bagaimana respons kita saat menghadapi sesuatu yang tak kita sukai.

Saat ini saya hanya ingin menyegarkan kembali pemahaman kita, back to basic, yaitu: "Bila kita benar-benar berjuang di jalan Allah, kita pasti menang", begitu.

Apapun keadaannya, apapun hasilnya, kita harus yakin, inilah bentuk kemenangan yang Allah sudah janjikan, sebab tak ada kata kalah dalam dakwah.

Kekalahan itu adalah, bila ummat jauh dari Allah, bila ummat berharap pada selain Allah. Tapi lihat saat ini, betapa ummat sudah banyak berubah.

Lihat betapa jauh kesadaran ummat sudah berubah, mereka lebih mencintai Islam, lebih dekat pada ulama, lebih kenal dengan Allah dan Rasul-Nya.

Meski perjalanan masih panjang, tapi coba kita bandingkan dengan dakwah 10 tahun yang lalu. Maka inilah kemenangan dekat sebelum kemenangan hakiki.

Allah turunkan ayat pertama surah Al-Fath, "Sungguh kami telah menangkan kamu dengan kemenangan nyata", justru saat kaum Muslim merasa kalah.

Yakin pada ketetapan Allah, apapun hasilnya. Allah lebih tahu bagaimana setting kemenangan yang paling keren. Seperti kisah Nabi Musa, Nabi Yusuf dan Nabi Muhammad.

Karenanya, mari syukuri kemenangan hakiki yang sudah Allah berikan pada ummat Islam di Indonesia, berupa ukhuwah dan kedekatan pada-Nya.

Sebelum Allah berikan kemenangan yang dekat, kemenangan yang sudah kita nanti. Sebab perjuangan karena Allah, takkan mungkin nihil hasil.

(Ustadz Felix Siauw)

Baca juga :