JK Bantah Tudingan Ketua GP Ansor Yang Menyebut PNS dan Pegawai BUMN Banyak Dukung Negara Khilafah


[PORTAL-ISLAM.ID] Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membantah pandangan yang menyebutkan bahwa ada banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mendukung berdirinya negara khilafah. Menurut JK, pandangan itu belum terbukti sama sekali.

"Kami tidak mengetahui tentang survei itu, tapi saya kira agak berlebihan kalau dianggap bahwa terlalu besar, buktinya tidak," ucap JK di sela Pertemuan Tahunan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Jumat (11/1/2019), seperti dilansir CNNIndonesia.

Di sisi lain, orang nomor dua di Indonesia itu berpandangan, sekalipun ada abdi negara yang mendukung lahirnya negara khilafah, itu hanya sekedar gejolak yang terjadi dalam cara pandang.

"Ya itu biasa dinamika masyarakat saja," imbuhnya singkat.

Sebelumnya, tudingan diutarakan oleh Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Yaqut Cholil Qoumas. Menurut Yaqut, ada banyak Pegawai Negeri Sipil (PNS) hingga pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mendukung berdirinya negara khilafah.

Sayangnya, Yaqut tidak merinci ASN mana saja yang bergabung ke kelompok pengusung khilafah. Dia juga tak menyebut kelompok-kelompok yang disebutnya mengusung ideologi khilafah.

Baca juga :