[PORTAL-ISLAM.ID] Pemprov DKI Jakarta akan menggelar takbir keliling di 5 wilayah DKI Jakarta. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menginstruksikan kepada masyarakat yang hendak turut serta agar berkoordinasi dengan Pemprov DKI supaya tertib.
“Diinstruksikan kepada yang ingin melakukan konvoi untuk berkoordinasi dengan Dishub, Sudinhub, maupun Satpol PP untuk melakukan pengawalan dan diberikan jalurnya sehingga tidak menimbulkan gangguan ketertiban kepada masyarakat,” kata Sandi usai meninjau Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin, 11 Juni 2018.
Namun, Sandi menegaskan Monumen Nasional (Monas) tidak akan digunakan sebagai titik kumpul. Sebab, Monas akan digunakan untuk tempat wisata dan olah raga. Sehingga, titik kumpul konvoi adalah masjid-masjid yang ditentukan Pemprov DKI.
“Takbir akan dipecah ke lima wilayah agar tidak terpusat kepadatan lalu lintas ke pusat kota,” ujar Sandi.
“Jadi kita ingin membagi dan tidak akan terpusat di satu tempat. Tidak akan ada pusatnya di Monas. Kita sudah membagi ke beberapa masjid sebagai tempat takbiran atau fasilitas Pemprov yang lahannya agak luas,” tambahnya.
Sandi rencananya bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan ikut serta dalam takbir dan mendatangi titik-titik yang nantinya ditentukan.
Lebih lanjut, Sandi berharap takbir keliling ini tidak dimanfaatkan masyarakat dengan melakukan tindakan anarkistis dan vandalisme seperti saat Sahur on The Road (SOTR).
“Kita ingin mensyukuri setelah berperang 30 hari melawan nafsu berlangsung tertib. Jangan euforia dan akhirnya ada akses anarkis maupun vandalisme,” ungkapnya.
Sumber: Kumparan
