MANTAP! Ust. Abdul Somad Jadi Tokoh Perubahan Republika

Body

[PORTAL-ISLAM.ID]  Malam penganugerahan Tokoh Perubahan Republika akan kembali digelar di Djakarta Theater, Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa 10 April 2018 malam nanti. Lima tokoh akan menerima piala dari Republika atas kontribusinya dalam mengubah Indonesia ke arah lebih baik di sepanjang tahun 2017 lalu.

Penghargaan Tokoh Perubahan Republika ini sudah berlangsung sejak tahun 2005. Kelima tokoh tersebut, masing-masing bergerak di bidang ekonomi, pembangunan, hingga keagamaan.

Yakni, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Suprajarto, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin, Owner Trusmi Group Sally Giovanny, dan pendakwah Ustaz Abdul Somad.

Nama terakhir, sosoknya paling melejit dalam waktu relatif singkat. Somad mulai diterima kalangan umat Islam Indonesia secara luas pada tahun 2016 lalu. Dai muda asal Riau tersebut sukses mencuri perhatian umat lewat dakwah-dakwahnya yang mudah dicerna.

UAS, demikian pria 40 tahun ini biasa disapa, sukses menyampaikan dakwah lewat media internet. Video-video tausyiahnya di Youtube viral berseliweran. Kelebihan Somad adalah berani membuka sesi tanya jawab terbuka seputar agama di setiap kegiatan dakwahnya.

"Media sosial dapat menjadi medium yang tepat untuk berdakwah di era saat ini karena irit biaya, mudah aksesnya, tanpa terbatas ruang dan waktu. Semuanya jadi simpel, mudah," ujar Somad, Selasa 3 April 2018.

Rencananya, Somad bersama empat tokoh lainnya akan menerima penghargaan tersebut pada puncak acara yang digelar mulai pukul 19.00 WIB nanti. Ketua Panitia Pelaksana Tokoh Perubahan Republika 2017 Indra Wisnu Wardhana menjelaskan, Republika sangat menghargai setiap perubahan yang berdampak positif bagi masyarakat.

Oleh karena itu, acara ini digelar sebagai bentuk terima kasih kepada mereka yang telah bekerja dengan tulus dalam mendorong perubahan.

"Dan kali ini Tokoh Perubahan Republika 2017 akan mengusung tema Memperkuat Simpul Pemersatu Bangsa," ujar Indra.
Baca juga :