“Betah Pak, bisa persiapan ke Akhirat” ujar seorang Nenek kepada Gubernur Anies


[PORTAL-ISLAM.ID] Tahun Baru yang biasanya diwarnai dengan pesta pora, Gubernur Anies malah berkunjung ke panti jompo, menemui dan menghibur para lansia.

“Betah Pak, bisa persiapan ke Akhirat”, sebuah jawaban tenang dan dengan senyum. Jawaban menghenyakkan itu keluar saat Nek Dasniar saat ditanya Gubernur Anies apakah betah tingal di Panti Werdha.

Di samping bantalnya, ada buku dzikir, Al-Quran & buku-buku kumpulan doa. Beliau sambil bilang, “Dulu kalau baca pakai kacamata, Alhamdulilah sekarang bisa baca tanpa kaca mata”.


Di hari libur tahun baru 2018 kemarin, Gubernur Anies bersama sekeluarga silaturahmi ke Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 1, Cipayung.

Di sana Anies juga berjumpa Nenek Suharti yang berusia 101 tahun, dirinya dulu adalah anggota wayang orang, masih antusias untuk menyanyi.

Ismail (kaos orange, putra gubernur Anies) sempat dinyanyikan tembang dalam Bahasa Jawa. Lagunya tentang anak yang harus berbakti kepada orang tua.


Beberapa dari mereka, matanya berkaca dan meneteskan air mata saat bercerita tentang keluarganya yang tak ditemukan atau telah tiada.

Ada sekitar 210 warga lansia yang berada di panti sosial itu.

"Pemprov DKI Jakarta berikhtiar untuk memuliakan semua warga lansia dalam setiap pelayanan publik, anggap sebagai orangtua kita sendiri, layani dengan hati," tutur Anies seperti diposting di akun fanpagenya.

Beruntungnya warga DKI Jakarta diberikan gubernur seperti Anies Baswedan. Tak ada caci maki dan kata-kata kotor t*i, b*ngs*t, nenek lo s*alan, DLL.

Semoga Allah selalu menjaga dan menolong Gubernur Anies dalam mengemban amanah...


Baca juga :