Permasalahan Mendasar Keruwetan Semua Ini Adalah INKONSISTENSI & KETIDAKADILAN Yang Begitu Telanjang


Permasalahan mendasar dari keruwetan semua ini adalah inkonsistensi & ketidakadilan yang begitu telanjang..

Kalau yang melakukan kita semua boleh..kalau yang melakukan orang lain semua tidak boleh..

Persekusi sudah dicontohkan oleh kelompok-kelompok pendukung pemerintah..dari mulai relawan Jokowi, PDIP, Banser, orang bertampilan dayak di Kalimantan bahkan masuk bandara, di Minahasa bahkan masuk bandara dengann senjata tajam..kemana aparat?? Kemana orang-orang yang teriak-teriak anti persekusi??

Ketika hal yang sama dilakukan oleh kelompok yang tidak sejalan, kalian langsung teriak, aparat langsung bertindak..jelas aparat tidak lagi menjadi alat negara untuk menegakkan keadilan, tapi sekedar alat untuk menyenangkan kekuasaan..

Persis dengan bagaimana polisi menangani demonstrasi..aksi-aksi penentang Jokowi & Ahok disikat dengan bengisnya..mahasiswa dipukul secara brutal..tapi terhadap aksi-aksi pendukung ahok, meski rusuh tetap ditangani dengan begitu lembutnya..

Persis dengan kasus bendera merah putih yang bertulis kalimat tauhid, polisi dalam semalam langsung menangkap & menahan pembawa bendera tersebut...tapi ketika ada bendera bertuliskan save ahok apakah kita mendengar ada berita penangkapan & penahanan kepada pembawa bendera tersebut??

Di dunia maya semakin berani orang menebar penghinaan pada agama & ulama, tapi polisi akan tetap tenang sepanjang yang dihina bukan kelompok penguasa..ketidakadilan ini yang memicu & memacu konflik yang semakin tajam..jelas sikap tidak adil ini adalah anti pancasila..

Saya tidak setuju pesekusi..tapi saya lebih tidak setuju lagi aparat yang mempertontonkan ketidakadilan...Dibawah ini (gbr atas -red) contoh betapa inkonsistensinya pemerintah & contoh penghinaan agama yang bergentayangan di dunia maya tapi tak satupun yang ditindak..

(Mukhamad Najib)

Sumber: fb

Permasalahan mendasar dari keruwetan semua ini adalah inkonsistensi & ketidakadilan yg begitu telanjang.. Kalau yg...
Dikirim oleh Mukhamad Najib pada 3 Juni 2017
Baca juga :