BLUNDER PARAH!! Sampaikan Dukacita Untuk Polantas yang Masih Hidup, Fadjroel Ditertawakan Netizen

[PORTAL-ISLAM.ID] Komisaris Utama PT. Adhi Karya, Fadjroel Rachman berhasil menghebohkan linimasa twitter dengan cuitannya yang asal njeplak.

Semua berawal dari cuitan akun twitter @HumasMetroJaya.

Dalam cuitan bertanggal 28 Juni, akun tersebut mengunggah foto seorang polisi lalu lintas bernama Pak Ase. Diketahui Pak Ase adalah sosok yang dicintai masyarakat, hingga warga sekitar pun memberikannya hadiah yang indah, yaitu Umrah Gratis.

Tuhan selalu punya rencana indah untuk seorang pejuang. Pak Ase sosok polisi yang dicintai masyarakat, diberi hadiah umroh dari masyarakat. pic.twitter.com/Hv9K2iKXcu
— Humas PoldaMetroJaya (@HumasMetroJaya) June 28, 2017

Hampir berbarengan dengan itu, di media sosial memang ramai mengenai kematian mendadak seorang Dokter spesialis anestesi bernama Stefanus Taofik.

Rupa-rupanya Fadjroel ingin menggabungkan komentarnya mengenai kedua kejadian itu dalam satu cuitan. Tapi yang terjadi malah fatal.

Ia malah mengucapkan turut berduka untuk kematian Pak Ase dan Stefanus Taofik!

"Innalillahi w.r Insya Allah Pak Ase husnul khotimah, jg RIP dokter Stefanus Taofik," tulisnya, Rabu 29 Juni 2017 pukul 09.42 WIB.

Sesudah 1 jam lebih, tepatnya pada pukul 10.58 WIB, barulah ia sadar bahwa cuitannya keliru. Ia pun segera menghapus cuitannya dan memosting cuitan baru.

"Innalillahi w.r RIP dokter Stefanus Taofik berbakti utk manusia. Pak Ase terimakasih bakti utk PEMUDIK," tulisnya.

Mungkin karena malu, tak lama cuitan tersebut juga dihapus dari peredaran. Namun akun @TrioMatjan2000 sudah menyimpan tangkapan layar kedua twit tersebut.

Selevel Komut aja ngetwit dulu baru mikir. Pak Ase dikasih hadiah umroh, Panjul malah ngucapin duka cita. Buat sadar perlu waktu 1 1/4 jam 😂 pic.twitter.com/yxrzVW6KaE
— Trio Matjan2000 (@TrioMatjan2000) June 30, 2017