[PORTAL-ISLAM.ID] Foto pelaku bom di depan Gereja Katedral Makassar memunculkan keanehan karena memakai pakaian yang sangat mencolok.
“Orang mau nge bom gereja, mestinya menyamar agar bisa menyusup, ini malah pakai kostum.mencolok?” kata wartawan senior Rahma Sarita di akun Twitter-nya @rahmasarita. “Namanya juga teroris ya cara berpikirnya aneh,” ungkapnya.
Rahma juga heran barang bukti kasus teror itu biasanya Alquran, sajadah (seperangkat alat sholat kayak lamaran) buku jihad dan tak lupa VCD porno. “Dan sekarang berbeda, poster Habib Rizieq, seragam FPI menjadi barang bukti penangkapan terduga teroris,” ungkapnya.
Aparat kepolisian menyita sejumlah barang bukti dalam proses penangkapan empat terduga teroris di Kabupaten Bekasi dan Condet, Jakarta Timur pada Senin (29/3).
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan bahwa semua barang bukti akan menjadi temuan awal dan didalami oleh tim Densus 88 Antiteror Polri.
Berdasarkan barang bukti yang ditunjukkan dalam jumpa pers, sebagian besar di antaranya merupakan atribut yang terasosiasi dengan Front Pembela Islam (FPI). Adapun rinciannya yakni:
-Buku ‘Dialog Amar Maruf Nahi Munkar FPI’ yang ditulis Muhammad Rizieq Shihab.
-Jaket warna hijau berlogo FPI
-Sejumlah CD tentang FPI
-Kalender berlambang 212
-Buku ‘Fisika Modern’
-Pakaian bergambar reuni 212
-Sejumlah pedang, parang, dan senjata tajam lain
Fadil menyatakan polisi masih akan mendalami sejumlah temuan barang bukti tersebut. Ia juga tak secara tegas mengatakan apakah terduga teroris yang diringkus itu memiliki keterkaitan dengan ormas FPI.[suaranasional]