[PORTAL-ISLAM.ID] Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Jumat, 26 Februari 2021, malam. Dalam OTT tersebut, KPK mengamankan Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah.
Nurdin Abdullah merupalan kepala daerah yang diusung PDIP dalam Pilkada 2018.
"Betul ya dia kader PDI Perjuangan, dia juga masuk ke dunia politik juga belum lama ya," kata politikus PDIP Trimedya Pandjaitan saat dihubungi, Sabtu (27/2/2021).
Menurut anggota Komisi III DPR ini, Nurdin merupakan salah satu kader PDIP yang berintegritas baik. Karena, Nurdin merupakan salah satu gubernur yang membangun kantor perwakilan KPK di kantornya dalam rangka pencegahan korupsi.
"Nah, yang kedua, ini Pak Gubernur ini setahu saya cukup punya integritas baik. Karena kan mungkin salah satu Gubernur yang membuat ada kantor perwakilan KPK di kantor gubernur itu dia. Jadi dalam rangka fungsi pencegahan dia lakukan itu," terangnya.
Untuk itu, kata Trimedya, pihaknya mengaku agak kaget dengan tertangkap tangannya Nurdin Abdullah. "Jadi ya kita agak kaget juga dia kena OTT," ungkap Trimedya.
Namun demikian, sambung dia, PDIP pada prinsipnya mendukung penegakan hukum yang dilakukan KPK. Pihaknya juga akan menunggu sejauh mana keterlibatan kadernya dalam kasus yang ditangani KPK itu.
"Ketiga, tapi kita prinsipnya mendukung penegakan hukum yang dilakukan KPK, dan kita menunggu apa, sejauh mana keterlibatan pak Gub ini, pak Nurdin itu," ujarnya.
(Sumber: Sindonews)
Nurdin Abdullah dicalonkan langsung oleh Megawati & Juliari, kenapa ya koruptor yg kecyduk OTT orangnya itu-itu aja!! pic.twitter.com/hSBTRPcqBG
— π΄πΊπΎ π πΈπ³πΎπ³πΎ (@ekowboy2) February 27, 2021