[PORTAL-ISLAM.ID] Gurubesar ekonomi Universitas Indonesia (UI), Prof Dr. Sri Edi Swasono saat menjadi narasumber di Bravos Radio Indonesia, mengatakan INVASI CINA KE INDONESIA SUDAH BERJALAN.
Menurut Prof Sri Edi, saat ini Indonesia sudah mengabaikan gerbang dari rasa nasionalisme, yakni kewaspadaan terhadap ancaman dari luar.
"Kewaspadaan adalah harga dari nasionalisme, maka dan kita harus siap membayarnya itu. Kita tidak terlalu waspada," ujar Prof Sri Edi seperti yang dikutip di chanel YouTube Bravos Radio Indonesia, Jumat (31/7/2020).
Prof Sri Edi pun menyinggung mengenai undang-undang tentang dwi kewarganegaraan di mana hal itu tidak pernah diakui di Indonesia.
Selain itu, adanya Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) 16/2015 yang tidak ada syarat bagi TKA untuk berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia juga menjadi sorotan.
Belum lagi visa on arrival bagi TKA.
"Jadi saya sendiri merasakan ini invasi sudah berjalan, invasi terhadap Indonesia. Selama ini yang belum dibicarakan adalah bahwa invasi itu sudah terjadi di Indonesia," ujar menantu Proklamator Kemerdekaan RI Bung Hatta ini.
Prof. Sri Edi juga menyatakan Indonesia sudah masuk dalam jebakan utang.
Selengkapnya video:
Menantu Bung Hatta ini, Prediksinya jempol. Dulu sebelum kejatuhan Orde Baru sering kasih tausiyah di Masjid Matraman dan prediksinya terbukti.— BAHNGENE BAHNGUNU BUWABAH (@Suprayi94813531) August 1, 2020
