[PORTAL-ISLAM.ID] Pertemuan Ijtima' Ulama bikin panas pihak Istana.
Jubir Jokowi, Ali Mochtar Ngabalin mengatakan ulama tidak boleh dibawa ke dalam politik praktis, terutama menjelang Pilpres 2019.
Hal ini menangggapi Ijtima Ulama yang digelar Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama yang diselenggarakan di Hotel Peninsula, Jakarta Barat, sejak Jumat (27/7/2018).
"Institusi ulama itu adalah representasi para nabi. Karena itu ulama tidak boleh dibawa dalam politik praktis. Saya ingin mengatakan karena ulama tempat umaro bertanya, tempat semua orang bertanya maka jangan dibawa-bawa untuk kepentingan-kepentingan politik praktis," kata Ali Mochtar Ngabalin di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (28/7).
Link: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180728191335-32-317775/ngabalin-ulama-representasi-nabi-jangan-dibawa-ke-politik
***
Omongan Ngabalin ini menampar muka kubunya sendiri...
Karena kubu Jokowi justru yang memulai...
[10 Juli 2018]
Ulama Muda Indonesia Deklarasi Dukung Jokowi di Pilpres 2019
Solidaritas Ulama Muda Indonesia (Samawi) mendeklarasikan dukungan kepada Presiden petahana Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2019.
Deklarasi dihadiri langsung Presiden Joko Widodo di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Selasa (10/7) malam.
https://regional.kompas.com/read/2018/07/10/18471521/ulama-muda-indonesia-deklarasi-dukung-jokowi-di-pilpres-2019
Jokowi Hadiri Deklarasi Dukungan Ulama Muda
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180710192227-20-313068/jokowi-hadiri-deklarasi-dukungan-ulama-muda
***
Deklarasi Ulama Muda untuk Jokowi, apa itu namanya Pak Ngabalin?
Kalau Ulama dukung Jokowi -- maka itu BUKAN POLITIK PRAKTIS, BOLEH
Kalau Ulama tidak dukung Jokowi -- maka itu POLITIK PRAKTIS? Gak BOLEH gitu?
