[PORTAL-ISLAM.ID] Beberapa waktu yang lalu, publik dihebohkan oleh pemberitaan media online wahanariau.com pada 20 Oktober 2017 dengan judul:
"Kapolda Riau: Negara Boleh Tak Ada Tentara, Tapi Polisi Harus Ada"
Berita itu terkait pidato sambutan Kepala Polda Riau Irjen Pol Nandang, saat acara temu ramah wartawan dan pimpinan redaksi yang digelar Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau pada Rabu (18/10/2017) malam di Apollo, Pekanbaru.
Berita ini sontak menghebohkan, lalu dibantah dan disebut sebagai HOAX oleh pihak Polri melalui Humas Medianya.
Benarkah HOAX?
Di chanel YouTube beredar rekaman suara Kapolda Riau yang diunggah dengan judul "REKAMAN PIDATO KAPOLDA RIAU TERKAIT NEGARA BOLEH TAK ADA TENTARA".
Berikut kutipan transkripnya:
"Saya akan lebih senang kalau diberikan saran masukan. Harapan saya masyarakat tahu kekurangan kita ya memiliki empati ataupun memahami kekurangan itu. Dan diharapkan dengan kekurangan itu bukan menjadi sasaran untuk dilemahkan tapi mari kita bangun bersama. Karena polisi tidak bisa lepas dari kehidupan masyarakat. Negara.. berbagai macam negara boleh tidak ada tentara tapi polisi pasti ada karena polisi adalah merupakan sesuatu yang dalam keadaan amanpun tetap masih dibutuhkan."
[Selengkapnya Video - Rekaman suara Kapolda Riau]
JADI, BENARKAH HOAX seperti yang disampaikan pihak Polri?
Tapi kok chat Habib Rizieq yang bukti-buktinya tidak ada GAK DIBILANG HOAX? Malah terus diselidiki bahkan Habib Rizieq jadi tersangka? #TanyaKenapa
[Twit Bantahan Polri]
Be smart Sobat.. Jangan terkecoh dengan HoAX yang beredar.. Salam #Polmin @Puspen_TNI @tni_ad @_TNIAU @_TNIAL_ @RTMCRiau @HumasPoldaRiau pic.twitter.com/s45qGH2h2f— Multimedia Polri (@PolriMultimedia) 22 Oktober 2017
