CETAAARR! Buzzer Cebong KELOJOTAN Terbakar Tulisan "Wong Ndeso" nya Ustaz Felix Siauw


[PORTAL-ISLAM.ID]  Tulisan Ustadz Felix Siauw berjudul “Wong Ndeso” menjadi viral. Banyak yang sependapat dengan tulisan dai muda tersebut. Namun, tidak sedikit akun-akun yang menyerang Ustadz Felix Siauw.

Berikut ini tulisan lengkap Ustadz Felix Siauw:

Wong Ndeso

Salah satu alasan pelengkap saya memilih @Ummualila, adalah karena dia rasa ndeso, dusun malah. Ndeso nggak selalu buruk, bahkan bagi saya sebuah kelebihan

Karena gaya hidup wong ndeso kebanyakan masih murni, nggak macem-macem dan nggak terlalu jetset, sehingga bagi saya justru wanita sederhana begini yang istimewa

Ndeso, udik, dusun, biasanya ungkapan ini dialamatkan untuk menyatakan bahwa orangnya nggak uptodate, nggak paham kekinian dan nggak tau yang happening

Memang ada untungnya kita tau hal-hal mutaakhir, tapi jadi orang yang ndeso juga nggak selalu salah, bahkan bisa jadi sebuah keuntungan tersendiri loh

Salah satu kekuatan wong ndeso, seperti yang sudah saya sampaikan, adalah kemurnian jiwa, sedikitnya informasi yang dia punya menyebabkan mikirnya lebih simpel

Liat di surat Yasin, ada kisah wong ndeso, yang disaat semua "orang kota" menolak bahkan 3 Rasul yang mengajak tauhid, dia munucul dengan simplisitas tauhidnya

Dan datanglah dari ujung kota, seorang laki-laki dengan bergegas, ia berkata: "Hai kaumku, ikutilah utusan-utusan itu

ikutilah orang yang tiada minta balasan kepadamu; dan mereka adalah orang-orang yang mendapat petunjuk

Mengapa aku tidak menyembah (Tuhan) yang telah menciptakanku dan yang hanya kepada-Nya-lah kamu (semua) akan dikembalikan?

Mengapa aku akan menyembah tuhan-tuhan selain-Nya, jika Ar-Rahmaan menghendaki kemudaratan terhadapku, niscaya syafaat mereka tidak memberi manfaat sedikit pun bagi diriku dan mereka tidak (pula) dapat menyelamatkanku?"

QS Yaasiin 36: 20-23

Ini wong ndeso yang logikanya simpel, nggak ribet dan jleb. Yang justru jauh lebih selamat dari "orang kota" yang punya banyak alasan menentang para Rasul

Hasilnya? Wong ndeso ini didera dan wafat dalam keimanannya, disiksa oleh kaumnya yang tersinggung dan tersindir dengan logikanya yang jleb itu, masyaAllah

Tapi lanjutin baca ayatnya, yang dia dapat setelah itu ampunan dan surga Allah, bahkan setelah dapat semua itu, dia masih mau dakwah ngabari itu semua ke kaumnya

Bukan ndeso dan kuto yang penting, yang penting kamu itu mau nurut nggak sama apa yang Allah kasih, mau nurut nggak sama Rasulullah. Kalau mau, elu keren bro



Banyak yang mendukung tulisan tersebut. Namun, sejumlah akun justru memprotesnya sembari menghubungkannya dengan Kaesang.

“Makin memperkeruh suasana dan mengadudomba umat aja. Padahal dia ga ngerti apa masalah dan konteks dari ucapan Kaesang. Ustadz, tabayyun dulu dehhh..!” kata Rocky Qautsar.

“Aduh... ustad satu ini ikut2 muluk... ad berita hits lngsung buat artikel... Sy orng desa tp sy tau ap yg dmksud kaesang... Bukan yg sprti ustad jabarkan... Kebanyakan teori... #akundeso,” kata Solikul An Swer.

Sejumlah netizen berusaha meluruskannya.

“Kok koment nya malah bahas Kaesang. Klo kaesang udah biarin, udah yg ngurus. Point dr ust felix tu mnt saya ada d paragraf terakhir, mau wong ndeso atau kuto yang penting nurut gak ma Alloh ma rousl nya. Sy wong ndeso ya gak tersinggung dengan kaesang. Biasa aja. Dan ust felix semangat ya....jangan bosan buat untuk selalu mengingatkan,” kata Septa Prayuda.

Ustadz Felix Siauw pun ikut menanggapi komentar-komentar tentang Kaesang itu.

“Apa yang bisa anda perhatikan saat melihat komen-komen dibawah yang kebanyakan tidak nyambung? Yaitu bahwa mereka hanya baca judul, tak lebih dari itu, kemudian komentar.. Itulah beda buzzer sama yang punya akun asli, kalau buzzer, asal judulnya terlihat 'menyerang' yang bayar, ya langsung serang balik, nggak perlu lagi dibaca dan dipahami. Buat temen-temen yang baca sampai habis dan apresiasi, semoga kita diberikan kebaikan, dan manfaat dalam hidup hehehehe..,” tulisnya di kolom komentar yang mendapatkan ribuan like.
Baca juga :