Siapa yang Menciptakan Tuhan? Jawaban Cerdas Dr Zakir Naik Bikin Dokter Penanya Akhirnya Tertawa dan Berterimakasih


[PORTAL-ISLAM] Biasanya, forum-forum Dr Zakir Naik selalu serius. Namun kali ini, ribuan orang tertawa beberapa kali ketika Dr Zakir Naik menjawab pertanyaan seorang dokter dari Rumah Sakit Sanjay yang menanyakan siapa pencipta Tuhan.

“Aku adalah Dr Sure Khan Puar dari Rumah Sakit Sanjay. Terima kasih atas ceramahmu tentang Quran adalah firman Tuhan. Lalu siapakah yang menciptakan Tuhan dan dari mana Tuhan berasal?” tanya dokter tersebut.

“Saudara ini bertanya dengan sangat bagus. Jika Quran adalah firman Tuhan, siapakah yang menciptakan Tuhan? Pertanyaan sangat bagus. Jika aku bertanya padamu, bahwa temanmu John melahirkan seorang anak. Dapatkah kau menebak anak itu laki-laki atau perempuan?” jawab Zakir Naik seraya balik bertanya.

“Tidak”

“Laki-laki atau perempuan?”

“Aku tidak bisa menebak”

“Cobalah. Setidaknya 50 persen tebakanmu benar”

“Ya, 50 persen. 1 berbanding 2”

“Oke, katakan padaku”

“Laki-laki” (Hadirin tertawa mendengar jawaban tersebut.)

“Laki-laki. Saudara, bisakah seorang pria melahirkan bayi?”

“Tidak”

“Laki-laki atau perempuan?”

“Tapi bisa saja temanku John itu wanita” (Hadirin kembali tertawa.)

“Aku bertanya padamu, temanmu, John. Aku tidak tahu ada wanita bernama John”

“Bisa saja ada lah”

“Oke, misalnya temanmu yang pria, dia pergi ke rumah sakit. Dia melahirkan seorang anak. Apakah laki-laki atau perempuan?”

“Perempuan” (kali ini ribuan hadirin tertawa lebih keras.)

“Dapatkah seorang pria melahirkan anak?”

“Tidak-tidak” jawab pria tersebut sembari tertawa, sementara sebagian hadirin masih terus tertawa.

“Nah, sekarang kau paham. Seorang pria tidak bisa melahirkan bayi. Jadi tidak ada pertanyaan apakah bayinya laki-laki atau perempuan. Jadi demikian pula Tuhan, tidak ada yang menciptakan-Nya. Jadi pertanyaan mu: 'Siapakah Pencipta Tuhan' seperti aku bertanya padamu 'Temanmu yang seorang pria melahirkan seorang bayi, apakah bayinya perempuan atau laki-laki?' itu pertanyaan yang tidak logis. Sehingga tidak ada pertanyaan siapakah yang menciptakan Tuhan. Walam yakun lahu kufuwan ahad.”

Akhirnya dokter penanya menyampaikan terimakasih kepada Dr Zakir Naik.

Begitulah metodologi dakwah DR Zakir Naik, jawaban disesuaikan dengan kondisi penanya. Penanya adalah dokter maka argumen yang dipakai tentang kedokteran (melahirkan).

[Berikut selengkapnya video]

Baca juga :